Trending

Libur Nataru, Polda Antisipasi Gerakan Terorisme

Syafrudin menjelaskan, Pemkot Serang bersama TNI Polri juga membuat pos-pos penyekatan sesuai anjuran Kapolri.

Pertama membuat pos, kedua mengawasi mobilitas warga atau mobilitas yang masuk ke Kota Serang, ketiga di tempat wisata akan menerapkan ganjil genap.”Kemudian di tempat ibadah kita akan membatasi kapasitas hanya 50 persen yang akan dilaksanakan pada tanggal 25 Desember nanti,” jelas dia.

Syafrudin menuturkan, pos-pos penyekatan yang akan didirikan berjumlah delapan titik.”Ada di Alun-alun, Parung, kemudian di Taman, perbatasan, di Boru. Semua ada delapan. Semua dilengkapi dengan alat kesehatan kemudian juga BPBD, kemudian dari TNI Polri,” tutur Syafrudin.

Syafrudin mengatakan, jadwal pelaksanaan operasi lilin akan dilaksanakan mulai besok atau hari ini.”Mulai operasi itu 24 jam. Dari tanggal 24 sampai tanggal 2. Itu bergilir terus,” pungkasnya.

Kabag Ops Polres Kota Serang Kompol Yudha Hermawan menyebutkan, pihaknya menerjunkan sebanyak 182 orang.”Kemudian didukung oleh 300 orang total keseluruhan kurang lebih sekitar 454 orang,” kata Yudha.

Yudha Hermawan menjelaskan, dalam pelaksanaan tugasnya selain Polri melaksanakan tugas secara umum juga melaksanakan tugas secara khusus diera Pandemi Covid-19 ini bersama komponen Satgas Covid-19 untuk pendisiplinan prokes, penerapan aplikasi peduli lindungi, dan terus memberikan imbauan kepada masyarakat untuk mematuhi prokes, penerapan program 3T, dan lain sebagainya.

Yudha Hermawan menyebutkan, untuk titik pengamanan Polres Serang Kota, Posyan ada satu, pospam ada 7, pospam gereja ada 7 titik dan pos-pos tempat wisata.”Tujuannya untuk memberikan pengawasan, pelayanan, serta pemberian prokes dan peduli lindungi agar pelaksanaan Nataru dapat berjalan aman damai dan kondusif,” katanya. (darjat/harir/rahmat)

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
Laman sebelumnya 1 2 3

Related Articles

Back to top button