BANTENRAYA.CO.ID – Telah tersedia informasi lirik lagu Cincin dari Hindia dalam artikel ini, maknanya dalam sekali.

Hindia, penyanyi dan penulis lagu yang dikenal dengan karya-karya bermakna, kembali merilis lagu baru berjudul “Cincin”.

Lagu ini menjadi salah satu lagu yang termasuk dalam album terbarunya yang berjudul “Lagipula Hidup Akan Berakhir”.

Melalui lirik-lirik yang kuat, Hindia menyampaikan pesan tentang perjalanan cinta yang tidak selalu mulus dan sempurna.

Dia menciptakan gambaran tentang pasang surutnya hubungan dan perjuangan yang harus dilalui untuk mempertahankan ikatan tersebut.

Dalam suasana yang kacau dan tak terduga, Hindia menyampaikan pesan agar tetap mencintai pasangan dengan segala kekurangannya.

Lagu Cincin (Lagipula Hidup Akan Berakhir) ini rilis pada 7 Juli 2023, dan berikut adalah informasi mengenai liriknya.

Lirik Lagu Cincin – Hindia

Kau bermasalah jiwa
Aku pun rada gila
Jodoh akal-akalan neraka, kita bersama
Kau langganan menangis
Lakimu muntah-muntah
Begitu terus sampai Iblis tobat dan sedekah

Terkadang rasanya leher terbakar hingga pagi
Seperti aku hidup berpasangan dengan api
Berhenti, ulangi, psikolog dan terapi
Aku isi bensin, kita coba lagi

Tapi sebelumnya
Sejuta sayang untukmu, cinta
Karena aku pun bola panas juga
Kadang lebih atau sama parahnya

Dan jika bicara tentang masa depan
Aku pun bingung, tak punya tebakan
Lagu cinta untuk akhir dunia,
Lihat kami nyanyikan ini bersama

Semoga hidup kita terus begini-gini saja
Walau sungai meluap dan kurs tak masuk logika
Semoga kita mencintai apa adanya
Walau katanya sekarang ku bisa masuk penjara

Satu per satu
Hari per hari
Yang menyakiti, benahi lagi
Perihal esok
‘Tuk nanti dulu
Perihal cincin
Ku cari waktu

Persetan kata siapa
Mau bilang apa, tak guna
Mereka hanya tahu namamu
Mereka takkan jadi diriku
Persetan aturan cinta
Tak tertulis di atas batu
Apa kau ingin menjadi benar, atau ingin menjadi muda?

Semoga hidup kita terus begini-gini saja
Walau sungai meluap dan kurs tak masuk logika
Semoga kita mencintai apa adanya
Walau katanya sekarang ku bisa masuk penjara

Persetan kata siapa
Mau bilang apa, tak guna
Mereka hanya tahu namamu
Mereka takkan jadi diriku
Persetan aturan cinta
Tak tertulis di atas batu
Apa kau ingin menjadi benar, atau ingin menjadi muda?
Lagu cinta untuk akhir dunia
Sekarang bantu aku nyanyikan ini bersama

Semoga hidup kita terus begini-gini saja
Walau sungai meluap dan kurs tak masuk logika
Semoga kita mencintai apa adanya
Walau katanya sekarang ku bisa masuk penjara

Satu per satu
Hari per hari
Yang menyakiti, benahi lagi
Perihal esok
‘Tuk nanti dulu
Perihal cincin
Ku cari waktu.***