Trending

Memilih Bertahan di Benteng Surosowan

SERANG, BANTEN RAYA – Masjid Agung Banten Lama, Kecamatan Kasemen, Kota Serang yang biasanya tidak pernah tersapu banjir, kali ini habis tergenang banjir. Ketinggian air mencapai sepaha orang dewasa pada sore hari di lokasi itu.

Air sudah mulai menggenang sejak siang di dekat benteng Surosowan sampai ke menara. Hingga malam hari, petugas masih melakukan evakuasi kepada warga yang terjebak banjir dengan menggunakan perahu karet. Banyak perempuan dan anak-anak yang dievakuasi dengan menggunakan perahu karet dan kendaraan pick up.

Beberapa dari warga memilih bertahan dengan tenda seadanya di reruntuhan benteng Surosowan dan samping kanal dekat Surosowan.

Salah seorang santri di pondok pesantren milik Fathul Adzim, salah satu dari Kenadziran Banten Lama, mengaku bersama teman-temannya sesama santri berbondong-bondong mengungsi karena pesantren mereka juga kebanjiran. Awalnya saat sore hari air banjir hanya sampai betis, namun lama-lama semakin tinggi.

Air sudah mulai menggenang sejak siang di dekat benteng Surosowan sampai ke menara.
Hingga malam hari, petugas masih melakukan evakuasi kepada warga yang terjebak banjir dengan menggunakan perahu karet. Banyak perempuan dan anak-anak yang dievakuasi dengan menggunakan perahu karet dan kendaraan pick up.

Beberapa dari warga memilih bertahan dengan tenda seadanya di reruntuhan benteng Surosowan dan samping kanal dekat Surosowan.

Salah seorang santri di pondok pesantren milik Fathul Adzim, salah satu dari Kenadziran Banten Lama, mengaku bersama teman-temannya sesama santri berbondong-bondong mengungsi karena pesantren mereka juga kebanjiran. Awalnya saat sore hari air banjir hanya sampai betis, namun lama-lama semakin tinggi.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
1 2 3 4Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button