BANTENRAYA.CO.ID – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Perwakilan DKI Jakarta dan Banten bersama Pemkab Serang menggela gebyar wisata dan pemberdayaan UMKM di Kecamatan Padarincang.
Dalam gebyar wisata dan pemberdayaan UMKM oleh OJK itu, masyarakat Kecamatan Padarincang diajak untuk menggunakan produk-produk layanan keuangan.
Kepala OJK Perwakilan DKI Jakarta-Banten Roberto Akyuwen mengatakan, kegiatan gebyar wisata dan pemberdayaan UMKM dalam rangka bulan inklusi keuangan.
BACA JUGA: Refleksi Sumpah Pemuda, Masuk Usia 149 tapi Pandeglang Masih Gitu-gitu Saja: Bantak Problematika!
Hal itu merupakan program nasional OJK dan diharapkan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat melalui pemanfaatan produk dan layanan keuangan.
“Masyarakat perlu ada perbaikan pemahaman tentang produk layanan keuangan,” ujarnya usai acara di Desa Wisata Kacida Cibuntu, Kecamatan Padarincang, Rabu 25 Oktober 2023.
“Kita OJK tidak bisa melakukannya sendirian, jadi kita kerja sama dengan Pemkab Serang,” katanya.
Untuk produk keuangan sendiri di antaranya dana darurat, rekening tabungan, asuransi kesehatan dan asuransi jiwa.
Lalu kartu kredit, digital wallet, investasi online, dan dana pensiun. Adapun yang ingin dicapai dari dari kegiatan itu meningkatnya inklusi keuangan di masyarakat.
“Masyarakat diharapkan semakin paham dan semakin banyak yang menggunakan produk dan layanan keuangan,” katanya.
Bupati Serang Rt Tatu Chasanah menyambut baik program inklusi keuangan yang sudah diterapkan OJK di Desa Padarincang.
Program tersebut diharapkan bisa bisa diduplikasi di desa-desa lain di Kabuparen Serang.
BACA JUGA: Wow! Pondok Pesantren Terbaik di Madiun Ini Cepat Luluskan Santri Dalam Sekejap
“Kita sedang mendorong destinasi wisata di tingkat desa dan Alhamdulillah ada program dari OJK ini,” ujarnya.
Ia mengaku telah mendapatkan masukan dari OJK dan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI terkait dnegan pengembangan destinasi wisata di tingkat desa.
“Terkait permodalan, dengan hadirnya BI (Bank Indonesia) dan OJK ini sudah pasti ada solusinya yang terus masih menjadi persoalan,” tuturnya.
BACA JUGA: Link Nonton Film Pamali: Dusun Pocong yang Resmi dan Kualitas 4K, Begini Ketika Adat Dilanggar!
Tatu berharap masyarakat di Kabupaten Serang terutama yang desanya menjadi desa wisata bisa diberikan sosialisasi dan pemahaman tentang berbankkan dan keuangan.
“Arahnya ke depan transaksi keuangan harus berbasis digital. Masyarakat Kabupaten Serang tidak boleh ketinggalan,” katanya.***