Pelindo Regional 2 Banten Berdayakan Petani Rumput Laut di Kabupaten Serang

WhatsApp Image 2023 08 31 at 11.48.44
General Manajer Pelindo Regional 2 BAnten Agung Fitrianto (kiri) menyerahkan bantuan rumput laut ke petani di Desa Lontar, Kabupaten Serang, Rabu, 30 Agustus 2023. (Humas Pelindo)

BANTENRAYA.CO.ID – Pelindo Regional 2 Banten melakukan pemberdayaan petani rumput laut di Desa Lontar, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang pada Rabu, 30 Agustus 2023.

Pemberdayaan petani rumput laut tersebut merupakan program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan atau TJSL Badan Usaha Milik Negara yang bergerak di bidang kepelabuhanan sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat Provinsi Banten.

General Manajer Pelindo Regional 2 Banten Agung Fitrianto bersama beberapa pejabat disambut oleh salah satu perangkat Desa Lontar yakni Sauri.

Bacaan Lainnya

Penyerahan bantuan diberikan langsung oleh Agung kepada perwakilan Desa Lontar.

Usai penyerahan bantuan secara simbolis, ditutup dengan diskusi tentang potensi pengembangan daerah setempat.

BACA JUGA:BPBD dan Perumda Cilegon Mandiri Suplai Air Bersih ke Pegunungan di Kecamatan Pulomerak

General Manajer Pelindo Regional 2 Banten Agung Fitrianto mengatakan, pihaknya memberikan bantuan uang tunai sebesar Rp 212.036.000 ke Desa Lontar dalam rangka membangun sinergitas antara Pelindo Regional 2 Banten bersama Kelompok Tani Desa Lontar, Penyuluh Kehutanan Swadaya Masyarakat (PKSM) Kecamatan Tirtayasa dan  Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL), Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Citarum – Ciliwung Provinsi Banten.

“Terkait program TJSL dalam rangka penanaman dan pemberdayaan rumput laut di Desa Lontar Kecamatan Tirtayasa,” kata Agung.

Agung menjelaskan, Desa Lontar merupakan daerah yang berpotensi untuk menjadikan sektor produksi unggul bidang perikanan khususnya budidaya rumput laut.

Pengelolaan yang tepat sangat dibutuhkan mengingat bahwa komoditas rumput laut menjadi sumberdaya potensial,” kata Agung.

Perangkat Desa Lontar Sauri mengatakan, Desa Lontar sendiri merupakan lokasi pemberdayaan rumput laut dan hutan mangrove, diharapkan pengembangan tersebut bisa dilaksanakan secara efektif melalui kerjasama dari berbagai pihak.

BACA JUGA:PT PCM Jadi Tolok Ukur Pengelolaan BUMD di Indonesia, Pemkab Kapuas Belajar ke Cilegon

“Bagaimanapun juga, kami sangat senang dengan kedatangan Pelindo Regional 2 Banten. Kedatangan ini sangat berharga. Kami berharap potensi-potensi yang ada di wilayah ini dapat dimanfaatkan oleh Pelindo Banten. Tentunya dengan kerjasama dengan masyarakat sekitar. Kita jadikan aset menjadi omset serta sampah menjadi buah,” kata Sauri.

Di tempat yang sama, Analis Data RHL BPDAS Citarum Ciliwung, Rini Asniar mengatakan, potensi kelautan yang khas dan menarik seperti budidaya rumput laut, pengolahan ikan serta belum optimalnya pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMD) menjadi menjadi hal-hal penting yang dapat dikembangkan di Desa Lontar melalui kerjasama dengan Pelindo.

“Saya berharap bahwa Pelindo Banten dengan Pemerintah Desa Lontar bersinergi sehingga keberadaan Pelindo selaku Badan Usaha Milik Negara dapat membantu dan memberdayakan SDM serta SDA yg ada di Desa Lontar,” kata Rini.

Rini menambahkan, dalam pengelolaan rumput laut untuk dijadikan bahan pembuatan dodol, warga masih mengalami kesulitan dalam pendistribusiannya.

Maka dari itu, pihaknya berharap Pelindo Regional 2 Banten dapat bekerjasama dengan UMKM yang telah menjadi rekanan dapat merangkul masyarakat Desa Lontar dalam pendistribusian dodol rumput laut.

BACA JUGA:140 Kepala Keluarga di Tembulun Kota Cilegon Terima Air Bersih Bantuan Polda Banten dan KNPI

“Semoga program ini dapat terus berjalan dan berkelanjutan,” harapnya.***

Pos terkait