BANTENRAYA.CO.ID – Kelurahan Ciwedus dan Kelurahan Ciwaduk, Kecamatan Cilegon menggelar pelatihan pengelasan untuk 20 pemuda di masing-masing wilayah.
Dimana, jika lulus pelatihan pengelasan nantinya akan menerima sertifikasi langsung dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi alias BNSP dan bisa punya kesempatan besar diterima di industri.
Lurah Ciwedus, Kecamatan Cilegon Suherman menyampaikan, jika para pemuda peserta pengelasan sebagian besar merupakan warga yang tercatat dalam data terpadu kesejahteraan sosial atau DTKS atau warga yang tidak mampu.
BACA JUGA: 5 Tempat Wisata Terbaik di Batam Paling Cantik dan Terpopuler Saat ini.
“Kami datangkan langsung dari BLK dan akan mendapatkan sertifikasi nasional dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi,” katanya usai pembukaan acara pelatihan pengelasan, Senin 25 September 2023.
Suherman menyampaikan, pihaknya berharap jika setelah lulus, maka akan sangat memiliki kesempatan besar bersaing untuk masuk dunia industri.
“Karena ini memang serius dilakukan selama dua pekan, setelah ini kami meyakini kompetensinya akan meningkat dan industri juga butuh orang-orang yang sudah punya keahlian,” ucapnya.
BACA JUGA: Tempat Wisata di Batam Sediakan Sederet Aktivitas Seru yang Romantis
Senada dengan Suherman, Lurah Ciwaduk, Kecamatan Cilegon Furqon menegaskan, tidak hanya bekerja.
Namun, para lulusan tersebut diharapkan mampu bersama-sama membangun wirausaha pengelasan.
Sebab, peluang bisnis tersebut sangat terbuka lebar.
Krena baik Ciwaduk maupun Ciwedus adalah area pemukiman yang rumahnya butuh untuk pagar dan teralis jendela.
“Peluangnya sangat besar. Kami harap tidak hanya terpaku bekerja saja. Tapi wirausaha. Itu sudah dibuktikan dengan banyaknya warga usai pelatihan membuka usaha sendiri dan sukses,” ungkapnya.
Furqon menyampaikan, para peserta diharapkan serius ikut dalam pelatihan.
Sebab, tidak semua pemuda bisa mendapatkan kesempatan sebagai peserta yang semuanya full dibiayai oleh pemerintah. Bahkan, termasuk seragam, makan dan sertifikatnya.
“Semua paham jika sertifikat pengelasan itu mahal. Tidak semua dapat kesempatan, jadi kami tadi menekankan untuk serius dan bisa lulus saat sertifikasi atau ujian,” pungkasnya.***