BANTENRAYA.CO.ID – Baru-baru ini dihebohkan dengan penemuan Jenazah seorang Mahasiswi USU Sosiologi bernama Mahira Dinabila yang tewas di rumah orangtua angkatnya yang beralamat di Komplek Rivera, Kecamatan Medan Amplas.
Kondisi Jenazah Mahira Dinabila saat pertama kali ditemukan pada Rabu, 3 Mei 2023 yang tergeletak mengenaskan dalam keadaan kepala yang hancur hampir menjadi tengkorak.
Jenazah ditemukan pertama kali ketika teman Mahira Dinabila menyimpan kecurigaan karena Mahira tidak mengikuti perkuliahan dan UTS.
BACA JUGA: Aksi Pembunuhan Sadis Husen Memutilasi Hingga Mengecor Bosnya, Begini Kronologi Lengkapnya
Dan akhirnya teman kuliah Mahira Dinabila bernama Muhammad Ridho menelepon pihak keluarga untuk menanyakan keadaan Mahir.
Kemudian pihak keluarga Mahira Dinabila mengecek ke rumah yang ditinggali Mahira Dinabila.
Diinformasikan bahwa saat itu Mahira Dinabila tinggal sendirian setelah kedua orangtua angkatnya bercerai.
BACA JUGA: Kumpulan Kata-kata Deeptalk dengan Orang Tua Untuk Menjalin Hubungan yang Lebih Erat, Cek Disini!
Dari usia 4 bulan, Mahira Dinabila tinggal bersama orangtua angkatnya karena mereka tidak memiliki keturunan.
Namun, kedua orangtua angkatnya bercerai dan Ayah angkatnya menikah lagi dan tinggal bersama keluarga barunya dan Ibu angkat Mahira meninggal dunia sehingga Mahira tinggal sendiri di rumah orangtua angkatnya.
Pada saat keluarga datang, rumah Mahira Dinabila dalam keadaan gelap dan ditemukan tergeletak mengenaskan dalam keadaan kepala yang sudah membusuk dan diperkirakan sudah meninggal sejak 10 hari yang lalu.
BACA JUGA: 3 Resep Makanan Olahan Kangkung yang Lezat dan Bergizi Tinggi, Auto Goyang Lidah!
Namun, ada kejanggalan dari kematian Mahira Dinabila karena bagian kepala yang sudah hancur dan membusuk hampir menjadi tengkorak sedangkan bagian tubuh yang masih utuh.
Dilansir Bantenraya.co.id dari beberapa sumber, ada beberapa hal kejanggalan atas kematian Mahira Dinabila yaitu:
1. Ayah angkat Mahira Dinabila tidak mau menyerahkan handphone Mahira ke pihak kepolisian.
BACA JUGA: 3 Aplikasi Penghasil Uang dan Caranya Sangat Mudah dan Lengkap, Cek Disini!
2. Ayah angkat Mahira Dinabila menolak Jenazah Mahira Dinabila untuk diotopsi.
Seperti yang diketahui bahwa jenazah Mahira Dinabila ditemukan dalam keadaan tidak wajar dan seharusnya diotopsi untuk mendapatkan informasi dari kematian Nabila Dinabila.
3. Pihak keluarga Mahira Dinabila sempat tahu ternyata rumah yang ditinggali oleh Mahira Dinabila tersebut awalnya adalah rumah dari kedua orangtua angkatnya.
BACA JUGA: Kumpulan Tempat Wisata Alam di Banten Low Budget, Pemandangan Menakjubkan Bak Surga!
Seperti yang sudah dipaparkan bahwa orangtua angkat Mahira Dinabila sudah bercerai.
Kemudian rumah tersebut jatuh ke tangan ibu angkat Mahira lalu ibu angkatnya meninggal dunia dan ternyata rumahnya itu diwariskan kepada Mahira Dinabila selaku anak angkatnya.
Dan saat ini pihak keluarga sedang mengupayakan agar Jenazah Mahira Dinabila bisa diotopsi.
Ditemukan juga beberapa barang bukti seperti baygon dan surat serta pulpen, dan isi surat tersebut menjelaskan tentang keluarganya dan memang tidak diberitahukan secara gamblang.***
