Bantenraya.co.id– Usai dilantik menjadi Penjabat (Pj) Walikota Serang, Yedi Rahmat langsung tancap gas dengan
mengumpulkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Serang Nanang Saefudin bersama para kepala organisasi
perangkat daerah (OPD) di Aula Setda lantai 1 Puspemkot Serang, Kota Serang, Selasa (5 Desember 23) malam
sekitar pukul 19.30 WIB. Rapat bersama Pj Walikota dan Sekda serta para Kepala OPD ini dilakukan untuk koordinasi membahas program-program lanjutan Pemkot Serang.
“Alhamdulillah setelah dilantik oleh Bapak Pj Gubernur Banten, malam itu langsung digeber rapat.
Jadi saling sinergi,” ujar Yedi Rahmat kepada Banten Raya, ditemui usai rapat paripurna pembukaan masa persidangan kedua, tahun sidang 2023-2024, di Gedung DPRD Kota Serang, Rabu (6 Desember 2023).
Ia menjelaskan, tujuan koordinasi bersama para OPD dilakukan untuk menyinergikan program kerja guna membangun Kota Serang.
“Kami berkoordinasi dengan teman-teman, Pak Sekda dan semuanya. Alhamdulillah kita sudah sepakat kita ke depan akan membangun Kota Serang agar lebih baik,” jelas dia.
Ukir Prestasi, PLN UID Banten Raih Penghargaan Gold pada Ajang Indonesia SDG’s Award 2023
Yedi mengaku, setelah dilantik dirinya bersama Sekda dan para Kepala OPD langsung melakukan silaturahmi dan berkunjung ke Banten Lama.
“Alhamdulillah setelah dilantik kami berziarah ke Makam Sultan, setelah pelantikan. Di sana asistennya ternyata masih kerabat juga,” katanya.
Ia menjelaskan, ziarah ke Makam Sultan Maulana Hasanuddin untuk silaturahmi sekaligus mengenang masa kejayaan kesultanan Banten.
“Kita mengenang bagaimana kita menghargai seorang ulama tokoh perjuangan. Kita harus mengikuti juga syiar agama. Kita harus silaturahmi dengan siapapun,” jelas Yedi Rahmat.
Wakil Ketua II DPRD Kota Cilegon Nurrotul Uyun Berbagi Tips Soal Kepemimpinan Politik
Yedi Rahmat mengaku pihaknya dalam waktu dekat berencana melakukan monitoring ke Pasar Induk Rau (PIR) dan TPSA Cilowong Kecamatan Taktakan.
“Saya insya Allah hari Jumat mungkin akan berkunjung ke Pasar Rau. Inflasi jangan sampai terlalu tinggi, karena Kota Serang ini sebagai barometer Provinsi. Itu yang pertama,” ungkapnya.
Menurut dia, pengendalian inflasi di seluruh kabupaten kota seluruh Indonesia sudah menjadi perintah pemerintah pusat.
“Inflasi sudah perintah presiden jadi harus kita kendalikan semua. Jadi di bawahnya harus mengikuti semua,” kata dia.
Ukir Prestasi, PLN UID Banten Raih Penghargaan Gold pada Ajang Indonesia SDG’s Award 2023
Kedua, Pemkot Serang akan monitoring ke Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Cilowong di Kelurahan Cilowong, Kecamatan Taktakan.
“Kami akan berkunjung ke TPSA Cilowong. Pengelolaan sampah ke depan akan kita bekerjasama dengan pemerintah pusat, agar menjadi sampah terpadu,” kata Yedi Rahmat.
Yedi Rahmat mengaku akan menindaklanjuti tiga aspek program pembangunan berkelanjutan seperti sosial, ekonomi, dan pembangunan.
“Mungkin yang berkaitan dengan tiga aspek itu, kami mulai hari Senin akan kita pelajari dulu. Kita bahas. Karena saya tidak punya data. Tapi pada prinsipnya akan kita tindaklanjuti,” akunya.
Syafrudin Dilepas Purna Tugas Walikota Serang Dengan Cara Upacara Pedang Pora
Termasuk pekerjaan rumah (PR) yang belum terselesaikan di masa Walikota Serang sebelumnya, pihaknya mengaku sudah menginventarisasi.
“Iya kita sudah inventarisir tinggal kita bikin. Jadi masing-masing dinas sudah memaparkan program-program apa yang belum dilaksanakan,” terang Yedi Rahmat.
Ia menyebutkan, program-program pekerjaan rumah yang harus diselesaikan tentang pelayanan dasar. Contoh tingkat kemiskinan itu harus kita dahulukan, stunting, pelayanan dasar. Kita butuh data dulu.
Kalau sudah komplit, kita pelajari baru kita sampaikan ke teman-teman media. Senin saya rapat. Pokoknya geber terus. Intinya kita koordinasi terus biar lebih intens,” tandasnya.
Sekda Kota Serang Nanang Saefudin mengatakan, setelah pelantikan, Pj Walikota Serang langsung menggelar rapat koordinasi bersama para Kepala OPD.
“Iya semalam kita ngumpul dengan Pj Walikota perkenalan Pak Pj. Sekaligus membahas berbagai program masing-masing OPD.
Permasalahan dan mencari solusi tepat untuk mengatasi berbagai permasalahn yang ada di Kota Serang,” kata Nanang.
Ia menyebutkan, permasalahan yang dibahas dalam rapat koordinasi bersama Pj Walikota Serang mengenai program pelayanan dasar. “Pembahasannya baru umum-umum saja tentang persampahan, infrastruktur, stunting dan inflasi,” ujarnya. (harir)
