Bantenraya.co.id- Kepolisian Daerah (Polda) Banten meminta masyarakat untuk kembali menggunakan masker ketika beraktivitas di luar rumah.
Imbauan itu, dilakukan setelah Polda Banten menerima Surat Telegram Mabes Polri Nomor STR/515/VIII/PAM.3 tentang peraturan penggunaan masker ditengah polusi udara yang tinggi.
Untuk diketahui, kualitas udara terburuk terjadi di Jakarta, Banten, Jabar dan Kalimantan Barat (Kalbar).
Kapolri melalui telegramnya memerintahkan 4 Kapolda mewajibkan anggota Polri pakai masker.
Kewajiban anggota Polri menggunakan masker di 4 provinsi itu langsung diatur melalui Surat Telegram kepada 4 Polda dengan kualitas udara terburuk pada 21 Agustus 2023.
Adapun keempat Polda tersebut yaitu Polda Metro Jaya, Polda Jabar, Polda Banten, Polda Kalbar. Adapun tembusan telegram tersebut langsung Kapolri dan Wakapolri.
Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Didik Hariyanto mengatakan, jika saat ini beberapa wilayah di Indonesia, termasuk di Provinsi Banten tengah mengalami kondisi cuaca yang buruk, dan polusi udara.
“Sesuai pantauan BMKG pada Agustus 2023 dan beberapa hari ke depan kondisi kualitas udara berdasarkan sebaran konsentrasi 2,5 partikulate matter yaitu partikel udara yang berukuran lebih kecil pada beberapa kota di Indonesia dinyatakan tidak sehat bahkan sangat tidak sehat,” katanya kepada awak media, Selasa (22 Agustus 2023).
Bahkan, Didik menjelaskan, Indonesia termasuk ke dalam negara yang memiliki kualitas udara buruk diangka 158, dan terburuk nomor 6 di seluruh dunia.
“Berdasarkan data BMKG 22 Agustus 2023 wilayah dengan kualitas udara dinyatakan tidak sehat adalah wilayah Banten, Metro Jaya, dan Kalimantan Barat,” jelasnya.
Untuk itu, Didik mengungkapkan, dalam rangka menjaga kesehatan kepada seluruh masyarakat, maupun personel Polri terutama terhadap potensi yang dapat ditimbulkan akibat kualitas udara yang buruk.
“Agar melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, menggunakan masker saat berada diluar ruangan, berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan sosialisasi penggunaan masker mencegah timbulnya penyakit akibat kualitas udara yang buruk,” ungkapnya.
Alhamdulillah, Anak Perempuan yang Ditemukan di Masjid Agung Ar-Rahman Bertemu dengan Orang Tuanya
Didik mengajak kepada seluruh masyarakat untuk bersama menjaga lingkungan, dan kebersihan guna menjaga kualitas lingkungan dari polusi udara dan lainnya.
“Mari bersama-sama disiplin menerapkan protokol kesehatan, gunakan selalu masker dan terapkan 3 M, guna pencegahan pemicu timbulnya berbagai penyakit dari dampak polusi udara,” ujarnya. (darjat)