Puluhan Warga Pamarayan Kabupaten Serang Terlilit Utang Bank Keliling

BANTENRAYA.CO.ID – Sejumlah warga Desa Pamarayan, Kecamatan Pamarayan banyak yang terlilit utang bank keliling atau bank emok.

Warga yang tergiur mendapatkan uang dengan cara instan dan dengan proses yang cukup mudah dan cepat itu ada yang kesulitan membayar cicilan ke pihak bank keliling.

Related Articles

Kepala Desa Pamarayan Anis Puad mengatakan, keberadaan bank keliling yang berkeliaran di desanya cukup meresahkan karena banyak ibu-ibu yang akhirnya terlilit utang karena awalnya tergoda dengan pinjaman uang prosesnya sangat mudah.

BACA JUGA: Gelar Acara Ngaruwat Bumi, Warga Kampung Seni Yudha Asri Kabupaten Serang Raih Rekor MURI Mainkan Kokol

“Banyak warga yang datang ke desa ngeluh enggak bisa bayar utang ke bank emok,” ujar Anis, Senin 3 Juli 2023.

Ia menjelaskan, nilai pinjaman warga ke bank keliling beragam dari mulai Rp500 ribu sampai Rp1 juta, bahkan ada yang pinjamannya mencapai Rp5 juta.

“Pinjamnya enggak besar tapi lumayan banyak yang pinjam. Saya rasa bukan hanya di desa kamis saja tapi hampir di seluruh desa di kecamatan juga ada,” katanya.

Banyaknya warga yang terlilit utang ke bank keliling itu, Anis mengaku menjadi perhatian serius pihaknya dan sedang diupayakan untuk terus dikikis. “Biasanya ibu-ibu yang pinjam ke bank keliling itu enggak koordinasi dengan suaminya, padahal seharusnya ada persetujuan dari suaminya agar menjadi tanggung jawab bersama,” tuturnya.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
1 2Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button