Trending

Soal Polemik Kepala Basarnas, Mahfud MD : Peradilan Militer Lebih Steril

BANTENRAYA.CO.ID – Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) RI Mahfud MD meluruskan polemik KPK dan TNI pada kasus suap di Basarnas.

Diketahui, KPK telah menetapkan Kepala Basarnas Marsdya Henri Alfiandi dan Koorsmin Kabasarnas Letkol Afri Budi Cahyanto sebagai tersangka, dalam kasus suap pengadaan barang di Basarnas.

Mahfud menyebut jika polemik KPK dan TNI sudah selesai dengan baik. Bahkan Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI telah menetapkan keduanya sebagai tersangka.

“Alhamdulillah, Basarnas telah diselesaikan dengan baik, sudah sesuai dengan hukum,” kata Mahfud dalam keterangan di akun instagramnya.

Baca Juga : Polemik OTT Basarnas Berbuntut Panjang Hingga Direktur Penyidik KPK Mengundurkan Diri

Mahfud memastikan sudah tidak ada persoalan antara KPK dan TNI, terkait dua pejabat TNI yang terlibat kasus hukum.

“Sudah tidak ada masalah, tinggal koordinasi dan koordinasi sudah dilakukan tadi malam atas arahan Panglima TNI dan KSAU,” tandasnya.

Mahfud menegaskan saat ini Kabasarnas sudah menjadi kewenangan pihak TNI, dan proses hukum militer akan bebas dari intervensi politik.

“Kesan saya pengadilan militer kalau mengadili lebih steril dari intervensi politik,” tegasnya.

Baca Juga : Pemimpin KPK Mengaku Khilaf dan Gegabah Soal OTT Basarnas

Diketahui sebelumnya, Pada Selasa, 25 Juli 2023, Tim penyidik KPK telah berhasil menangkap seorang pejabat Basarnas dan tujuh orang lainnya dalam sebuah OTT di kawasan Cilangkap dan Bekasi.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
1 2Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button