Stadion Banten: Kapan Bisa Dipakai?

Saat ini Arlan mengaku, pihaknya menganggarkan biaya perawatan BIS sebesar Rp1,7 miliar untuk satu tahun. Anggaran tersebut akan dipergunakan untuk biaya perawatan dan gaji pegawai.

“Untuk anggaran biaya perbulan udah turun sih, mungkin di kisaran sekitar Rp 60 sampai 70 juta, termasuk juga kan ada biaya pegawai baik itu pamdal (pengamanan dalam) dan petugas kebersihan,” ungkapnya.

Related Articles

Cuaca Ekstrem Mulai Landa Wilayah Banten, PLN Imbau Masyarakat Siapkan Langkah Antisipasi Keamanan Kelistrikan

Lebih lanjut Arlan menerangkan, jumlah Rp 1,7 miliar terbagi atas biaya perawatan sebesar Rp500 juta per tahun dan untuk biaya gaji pegawai sebesar Rp1,2 miliar per tahun.

Jika dirata-rata, biaya perbulan yang digelontorkan Pemprov Banten untuk perawatan BIS adalah sebesar Rp141 juta. Angka tersebut jauh berkurang jika dibanding tahun 2023 yang mencapai Rp1 miliar untuk setiap bulannya.

“Gak terlalu besar kalo sekarang, sambil kita nunggu ada investor yang mau kelola,” ujarnya.

Lebih jauh Arlan mengatakan, pihaknya menargetkan bahwa di Bulan Februari 2024 sudah mulai ada persiapan untuk dilakukan investasi terkait pengelolaan BIS.

Pendaftar Identitas Kependudukan Digital Warga Kota Serang Baru 2,9 Persen

Arlan mengatakan, bagi investor yang ingin akan berinvestasi mengelola stadion kebanggaan Banten tersebut,

Pemprov Banten akan memberikan waktu hingga 50 tahun untuk mengelola kawasan sport center yang nantinya akan tertuang dalam perjanjian kerjasama.

Selain itu, ia juga menambahkan, Pemprov Banten juga akan memberikan beberapa persen ruang terbuka hijau (RTH) yang bisa dimanfaatkan oleh para investor untuk dikembangkan.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
Laman sebelumnya 1 2 3 4Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button