Trending

Tak Ada Kuota P3K, Honorer Pemprov Sedih

SERANG, BANTEN RAYA- Ribuan honorer tenaga administrasi yang ada di Pemprov Banten mengaku sedih karena pada tahun ini tidak ada perekrutan tenaga honorer administrasi dan teknis lainnya, menjadi P3K (pegawai pemerintah dengan perjanjia kerja). Padahal pemerintah melalui dana alokasi umum (DAU) telah menganggarkan Rp90 miliar untuk perekrutan honorer menjadi P3K.

Ketua Umum Forum Honorer Non PNS Non Kategori Provinsi Banten Taufik Hidayat mengatakan, dengan dana alokasi umum itu pemerintah melaksanakan pengangkatan tenaga P3K untuk guru sebanyak 5.500 orang lebih, dan untuk tenaga kesehatan 660 orang lebih. Sementara untuk perekrutan honorer bidang administrasi, tenaga teknis dan lainnya tidak ada sama sekali. Padahal saat ini jumlah honorer administrasi dan tenaga teknis mencapai 6.000 sampai 7.000 orang. “Honorer (Pemprov Banten) pada sedih,” kata Taufik, Kamis (19/1/2023).

Taufik mengatakan, dia sudah mengkonfirmasi terkait masalah ini ke BKD Provinsi Banten, dan BKD menyatakan akan tetap mengajukan perekrutan honorer teknis meski dia sendiri mengaku belum tahu sumber anggarannya nanti apakah dari APBD Banten atau dari mana. Sebab berdasarkan informasi yang diterima, tidak ada penganggaran untuk pengangkatan tenaga honorer di Provinsi Banten yang berasal dari DAU. “Untuk tahun 2023 tidak ada perekrutan tenaga teknis oleh Pemprov Banten sama sekali,” kata Taufik

Perekrutan P3K dari tenaga honorer teknis sendiri hanya dilakukan pada tahun 2022 yang lalu. Itu pun hanya untuk 55 formasi yang seleksinya baru dilakukan pada Januari tahun 2023 ini.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
1 2 3Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button