Trending

Warga Buka Akses SMPN 13, Dindik Upayakan Cari Jalan Lain

CILEGON, BANTEN RAYA- Warga Lingkungan Jombang Kali, RT 03, RW 01, Kelurahan Masigit, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon, akhirnya membuka akses jalan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 13 Cilegon, Kamis (19/1/2023).

Pantauan Banten Raya di lokasi, siswa-siswi SMP Negeri 13 Cilegon tak perlu lagi meloncati kayu dan bambu untuk menuju ke sekolahnya.

Kayu dan bambu yang dipasang di tengah gang sudah tidak ada lagi. Namun sekitar 300 meter sebelum memasuki SMP Negeri 13 Cilegon tertulis larangan antar jemput siswa menggunakan sepeda motor.

Ketua RT 03, RW 01, Kelurahan Masigit, Acih Sunarsih mengatakan, jalan yang diblokir sudah dibuka. Pihaknya telah bermusyawarah dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Cilegon. “Sudah, dibuka, susah beres. Sudah tidak ada apa-apa,” kata Acih.

Sebelumnya, kata Acih, warga RT 03 RW 01 terganggu sepeda motor yang keluar masuk untuk ahtar dan jemput siswa-siswi SMP Negeri 13 Cilegon. “Keinginan warga dari itu (SMP Negeri 13 Cilegon) datang ke warga. Yang antar turunya di depan gang di SMK YP 17,” tuturnya.

Acih menambahkan, selama ini warga merasa bising karena saat antar atau jemput banyak warga yang keluar masuk gang. “Namanya sekolah ya ada bapak, ada Go Jek. Belakang juga ada tanag buat parkir dikelola warga, punya warga, kasian juga ya sama anak sekolah, kita pengen ngedukung,” tambahnya.

Terpisah, Kepala Dindikbud Kota Cilegon Heni Anita Susila mengatakan, akses jalan SMP Negeri 13 Kota Cilegon sudah dibuka. “Kemarin (Rabu, 18/1) kami dari Dindik sudah musyawarah dengan RT dan warga, ketika sudah dimualsyawarahkan, anak-anak pagi sama siang itu kan ramai terganggu sama anak-anak. Akhirnya disepakati anak-anak kalau sekolah jalan kaki, motor hanya sampai SMK YP 17 Cilegon,” terangnya.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
1 2Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button