BANTENRAYA.CO.ID – Dinas Sosial atau Dinsos Kota Serang akhirnya memiliki kantor permanen, setelah menempati eks kantor Dinas Pertanian atau Distan Kabupaten Serang.
Dengan memiliki kantor permanen, Organisasi Perangkat Daerah Kota Serang telah mengakhiri 13 tahun sebagai dinas musafir, lantaran harus mengontrak rumah kantor atau rukan atau rumah di beberapa lokasi di Kota Serang.
Kepastian Dinsos Kota Serang memiliki kantor permanen ditandai dengan acara tasyakuran sekaligus Maulid Nabi Muhammad SAW di Kantor Dinsos Kota Serang, Jalan Yumaga, Benggala, Kelurahan Cipare, Kecamatan Serang, Kota Serang pada Rabu, 4 Oktober 2023.
Walikota Serang Syafrudin didampingi Sekretaris Daerah atau Sekda Kota Serang berkesempatan menghadiri acara tasyakuran.
Walikota Serang Syafrudin mengatakan, kantor Dinsos Kota Serang yang baru diadakan tasyakuran ini merupakan pelimpahan aset dari Kabupaten Serang.
BACA JUGA:Antisipasi Dampak Kekeringan 2024, Bulog Siap Impor Beras dari Cina
“Kantor ini hasil dari pemberian Kabupaten Serang, yang tadinya Dinas Pertanian. Kemudian sekarang ditempati oleh Dinas Sosial Kota Serang,” ujar Syafrudin, kepada Bantenraya.co.id.
Syafrudin menjelaskan, pelimpahan aset yang sekarang digunakan kantor Dinsos Kota Serang ini prosesnya sangat panjang.
“Ini perjuangan yang sangat panjang. Ceritanya penyerahan aset ini dari tahun ke tahun. Tapi Alhamdulillah bulan kemarin sudah resmi diserahkan sekaligus juga dokumennya,” jelas dia.
Syafrudin menuturkan, Dinsos Kota Serang menempati eks kantor Dinas Pertanian Kabupaten Serang, karena selama ini Dinsos selalu mengontrak.
“Pertimbangan kami, kenapa Dinsos yang menempati di sini yang pertama Dinsos selalu ngontrak. Ke mana-mana muter-muter. Tidak menentu,” tuturnya.
Selain itu, kata Syafrudin, Dinsos Kota Serang merupakan dinas yang melakukan pelayanan dasar kepada masyarakat.
“Dinsos itu melayani masyarakat, baik masyarakat miskin, stunting. Dinsos juga punya Tagana, dan PKH. Alhamdulillah ini representatif untuk pelayanan baik PKH maupun Tagana bisa bertempat di sini. Kemudian juga ada rumah singgah. Sekalipun belum banyak tapi paling tidak punya kita rumah singgah. Yang kita mimpi-mimpikan dari tahun ke tahun,” terang Syafrudin.
Syafrudin pun berharap kinerja pegawai Dinsos Kota Serang lebih baik lagi, karena kantornya cukup luas, representatif dan strategis ada di pusat Kota Serang.
“Mudah-mudahan sudah ada kantor kerjanya semangat. Kemudian juga kinerjanya bagus, sehingga dalam rangka melayani masyarakat juga dengan maksimal,” harap dia.
Syafrudin mengungkapkan, selain aset eks kantor Distan Kabupaten Serang, kantor Dishub Kota Serang juga akan diserahkan, namun masih dalam tahap proses.
BACA JUGA:Hasil Penen Timun Dijual ke Pasar Tradisional
“Aset sementara tahun ini Dinas Pertanian doang yang ditempati Dinsos. Setelah dinsos ini ada yang akan diserahkan yang Dishub kabupaten Serang itu akan diserahkan tapi masih dalam proses,” sebutnya.
Syafrudin menyebutkan, jumlah aset yang belum diserahkan kepada Kota Serang sebanyak 22 aset.
“Yang sudah diserahkan sisa 22 Tadinya. Sekarang sisa kurang lebih sekitar 20-an,” ucap dia.
Sekda Kota Serang Nanang Saefudin mengatakan, progres pelimpahan aset Kabupaten Serang berjalan bagus, karena komunikasi dengan Pemerintah Kabupaten Serang.
“Kita doakan Pemerintah Kabupaten Serang bisa segera membangun kantor yang baru. Kita berharap kantor yang lamanya diserahkan kepada kita,” kata Nanang Saefudin.
BACA JUGA:Pemkot Cilegon Raih Paritrana Award Tingkat Provinsi Banten 2023
Nanang Saefudin mengaku bersyukur di masa kepemimpinan Walikota Syafrudin dan Wakil Walikota Subadri Ushuludin, beberapa organisasi perangkat daerah atau OPD sudah menempati kantor semua.
“Dulu kan tinggal Dinsos saja ngontrak. Sekarang alhamdulillah Dinsos tidak ngontrak lagi. Tinggal nanti kita rehab sedikit-sedikit. Dinsos juga Tagana di sini, PKH, di sini. Jadi memudahkan berkoordinasi dan berkomunikasi,” ucap dia.
Selain eks kantor Distan, Nanang Saefudin pun menyebutkan bahwa aset yang lainnya pun tengah dalam proses pelimpahan.
“Dinsos dan rumah dinas yang dekat DKT. sudah semua diserahkan. Dokumen sudah. Berita acara sudah. Tinggal kondisinya masih jelek tinggal ya kita akan rehab,” katanya.
Rumah dinas dekat Rumah Sakit Kencana (DKT) rencananya untuk kantor rumah dinas pimpinan.
BACA JUGA:Syafrudin Sidak Pembangunan Kota Serang
“Bisa saja nanti untuk kantor rumah dinas jabatan walikota, wakil atau Sekda bisa,” tutur dia.
Kepala Dinsos Kota Serang Toyalis mengaku pihaknya bersyukur bisa menempati eks kantor Distan Kabupaten Serang, karena sudah belasan tahun Dinsos Kota Serang berpindah-pindah tempat.
“Jadi setelah pisah dulu ada Kadinkesos mulai berdiri sekitar 13 tahunan pindah-pindah tempat. Kantor tapi ngontrak,” ujar Toyalis.
“Setelah 13 tahun akhirnya dinsos dikasih sama Pak Wali melalui Pak Sekda untuk menempati gedung eks Dinas Pertanian Kabupaten,” imbuh dia.
Dengan menempati kantor permanen, Toyalis mengaku pihaknya siap memberikan pelayanan prima kepada masyarakat Kota Serang.
BACA JUGA:Pemerintah Kota Serang Wujudkan GDPK 5 Pilar
“In syaa Allah ketika ini semua jadi satu artinya kita koordinasi tidak terlalu jauh. Di sini ada Tagana jadi kalau misalnya ada kebencanaan, banjir, dan sebagainya kita gampang koordinasinya. Kan dekat. Kalau misalnya ada pengamanan anak jalanan kita koordinasi dengan pol PP nanti di simpan di sini sementara. Koordinasi kita mudah,” katanya.***