BANTENRAYA.CO.ID – Sebanyak 17 remaja diamankan anggota Polsek Cikande di Desa Ketos dan Desa Ciagel, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang pada Sabtu (8 Maret 2025).
Belasan remaja itu, tertangkap tangan saat melakukan perang sarung dan balapan liar.
Kapolsek Cikande AKP Tatang mengatakan, penangkapan remaja tanggung itu bermula dari laporan masyarakat akan adanya sekelompok remaja diduga hendak melakukan balap liar, menggunakan sepeda motor modifikasi.
“Di lokasi balapan liar, kami mengamankan 13 sepeda motor dan sejumlah remaja yang diduga akan melakukan balapan liar,” katanya kepada awak media.
Budi Rustandi Sidak Pintu Parkiran di Stadion Maulana Yusuf
Selain pelaku balap liar, Tatang menambahkan kepolisian juga mengamankan sejumlah remaja di Jalan Raya Desa Ketos, tepatnya di bengkel Kampung Teritih, Desa Ciagel didapati anak-anak sedang nongkrong.
“Saat dilakukan penggeledahan, kami menemukan kain sarung yang sudah dimodifikasi yang diduga akan digunakan sebagai alat perang sarung,” tambahnya.
Tatang menerangkan dari dua lokasi itu, kepolisian mengamankan sedikitnya 17 orang remaja. Semua remaja berikut barang buktinya langsung diamankan ke Mapolsek untuk dilakukan pembinaan.
“Total ada 17 remaja yang diamankan ntuk pendataan dan pembinaan, sambil menunggu orangtuanya sekaligus diberikan pengarahan,” terangnya.
Tiket Mudik Gratis Pemprov Ludes 3 Jam
Atas kejadian itu, Tatang meminta kepada orang tua untuk meningkatkan pengawasan pada anak-anaknya, agar tidak terlibat dalam kenakalan remaja yang justru merugikannya.
“Kepada para orang tua, untuk lebih mengawasi putra-putrinya agar tidak menjadi korban kenakalan remaja,” pintanya.
Tatang menegaskan sepanjang Ramadhan ini, dirinya telah memerintahkan anggotanta untuk meningkatkan patroli malam hingga waktu sahur.
“Kami akan menindak tegas siapa pun yang terlibat, terlebih membawa senjata tajam,” tegasnya. (darjat)
