BANTENRAYA.CO.ID – Doa setelah wudhu ternyata memiliki keutamaan tersendiri.
Terdapat dua contoh doa setelah wudhu yang diajarkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Dan masing-masing dari dua doa setelah wudhu tersebut memiliki keutamaan yang berbeda namun sangat besar.
BACA JUGA: 5 Adab Makan Sesuai Sunnah yang Harus Dibiasakan oleh Seorang Muslim
Seorang muslim juga hendaknya dianjurkan menghafal kedua doa tersebut.
Dengan menghafal keduanya, maka doa tersebut bisa dipraktekkan secara bergantian ketika setelah berwudhu.
Berwudhu juga dianjurkan untuk dilakukan sebelum ibadah-ibadah tertentu seperti ketika hendak sholat, membaca Al-Quran dari mushaf, serta ketika hendak thawaf.
BACA JUGA: 5 Hal yang Seorang Muslim Harus Lakukan Supaya Didoakan Malaikat
Dan berikut adalah dua contoh doa setelah wudhu yang diajarkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam beserta keutamaannya.
Contoh Doa #1
Seorang muslim yang membaca doa berikut setelah wudhu maka akan diberi cap atau stempel yang awet sampai kiamat.
Selain itu, bacaan ini juga biasa diucapkan seusai pengajian.
BACA JUGA: 4 Amalan untuk Menolong Orang yang Sudah Wafat di Akhirat
Dari Abu Said Al-Khudri rodhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
من تَوَضَّأ فَقَالَ سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِك أشهد أَن لَا إِلَه إِلَّا أَنْت استغفرك وَأَتُوب إِلَيْك كتب فِي رق ثمَّ طبع بِطَابع فَلم يكسر إِلَى يَوْم الْقِيَامَة
“Barangsiapa yang berwudhu kemudian setelah berwudhu mengucapkan doa, ‘Subhaanaka allahumma wabihamdika asyhadu an laa ilaaha illa anta astaghfiruka wa atuubu ilaika’ (Artinya: Maha suci Engkau ya Allah, segala puji untuk-Mu, tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Engkau, aku memohon ampun dan bertaubat kepada-Mu) maka akan ditulis di lembaran berwarna putih kemudian distempel dan tidak akan hancur sampai hari kiamat.” (HR. An-Nasa’i).
BACA JUGA: Dukung Pandeglang Cerdas, Baznas Salurkan Bantuan Pendidikan Hampir Rp 100 Juta
Contoh Doa #2
Doa satu ini apabila dibaca setelah berwudhu mampu membuka 8 pintu surga.
Dari Umar bin Khatthab rodhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
مَا مِنْكُمْ مِنْ أَحَدٍ يَتَوَضَّأُ فَيُسْبِغُ الْوَضُوءَ ثُمَّ يَقُولُ: أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُ اللهِ وَرَسُولُهُ إِلَّا فُتِحَتْ لَهُ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ الثَّمَانِيَةُ يَدْخُلُ مِنْ أَيِّهَا شَاءَ
“Tidaklah salah seorang di antara kalian berwudhu dan menyempurnakan wudhunya, kemudian mengucapkan, ‘Asyhadu an laa ilaaha illallah wahdahu laa syariika lahu, wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa rasuluhu’ (Artinya: Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan Allah.) kecuali Allah akan bukakan untuknya delapan pintu langit yang bisa dia masuki dari pintu mana saja.” (HR. Muslim no. 234).
BACA JUGA: 4 Hal yang Tetap Membatalkan Sholat Meski Tidak Membatalkan Wudhu
Itulah dua contoh doa yang diucapkan setelah berwudhu.
Perlu diingat juga kalau tidak membaca doa tersebut tidaklah membatalkan wudhu.
Dan doa tersebut juga dianjurkan diucapkan setelah bertayamum. Allahu a’lam.***
