369 Calon Jemaah Haji Dicek Kesehatan

Doni Serang Syafrudin Pantau Cek Kesehatan Calon Jemaah Haji 1
Syafrudin Pantau Cek Kesehatan Calon Jemaah Haji : Walikota Serang Syafrudin beserta rombongan memantau pelaksanaan cek kesehatan para calon jemaah haji di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Serang, Selasa 24 Mei 2022. Syafrudin mendoakan agar para calon jemaah haji yang cek kesehatan ini bisa berangkat semua ke tanah suci. Doni Kurniawan/Banten Raya

SERANG, BANTEN RAYA- Sebanyak 369 calon jemaah haji atau calhaj Kota Serang dicek kesehatan oleh Dinas Kesehatan atau Dinkes Kota Serang.

Pemeriksaan kesehatan calon jemaah haji atau calhaj tahap kedua ini dilaksanakan di RSUD Kota Serang, Selasa (24/5/22).

Pemeriksaan kesehatan calon jemaah haji atau calhaj ini untuk memastikan kondisi kesehatan ratusan calon tamu Allah.

Pada kesempatan itu, Walikota Serang Syafrudin didampingi Kepala Dinkes Kota Serang Ahmad Hasanuddin beserta jajarannya monitoring pemeriksaan kesehatan calhaj Kota Serang.

Walikota Serang Syafrudin mengatakan, kuota calhaj Kota Serang tahun 2022 sebanyak 399 orang. Biasanya kuotanya mencapai 1.000 orang, sekarang dikurangi lebih dari 50 persen. Kemudian yang hadir pada saat ini jumlahnya 369 orang.

“Jadi masih 20 orang lagi ini keadaanya belum menentu berangkat atau tidak. Yang jelas pada hari ini yang yang akan diperiksa 202. Jumlahnya 369 orang,” ujar Syafrudin kepada Banten Raya, usai monitoring.

Syafrudin mengaku berdasarkan hasil tes pemeriksaan kesehatan kepada calhaj Kota Serang tidak ada kendala.

“Hasil tes nggak ada kendala. Hanya memang di sini ada dokter penyakit khusus. Ada yang penyakit dalam, ada juga penyakit syaraf. Ada yang pemeriksaan syarafnya satu oramg tapi tidak ada masalah,” akunya.

Syafrudin mengatakan, menunaikan haji sekarang sulit, karena yang baru daftar harus mengantre hingga 25 tahun kedepan.

“Berangkat haji itu sulit ngantrinya 25 tahun. Kalau sekarang daftar, tahun 25 tahun kemudian baru bisa berangkat,” ujar Syafrudin, dalam sambutannya.

Syafrudin menjelaskan, ibadah haji panggilan Allah, meski sudah daftar sejak lama, namun belum bisa berangkat karena beberapa faktor.

“Berangkat haji itu panggilan Allah, tua muda, in syaa Allah berangkat, tapi kalau belum dipanggil sekarang ini ada yang dipisah. Nah itu satu panggilan. Mudah-mudahan tahun depan tidak dipilih-pilih. Semuanya bisa berangkat,” jelas dia.

Syafrudin mengaku bersyukur tahun ini Pemerintah Arab Saudi sudah mulai mengizinkan umat Islam untuk ibadah haji, sekalipun kuotanya dibatasi, karena Pandemi Covid-19.

“Alhamdulillah pada tahun ini kita bisa berangkat haji sekalipun kuotanya dibatasi,” ucap dia.

Syafrudin meminta kepada seluruh calhaj Kota Serang untuk senantiasa menjaga kesehatan, sehingga calhaj bisa berangkat tahun ini.

Syafrudin pun berharap jemaah haji dapat menjalankan ibadah dengan maksimal, dan kembali ke Tanah Air Indonesia dengan selamat.

“Mudah-mudahan sehat dari 369 ini berangkat semua, dan mudah-mudahan dari berangkat sampai kembali lagi ke Kota Serang mudah-mudahan sehat,” harapnya.

Syafrudin meminta para calon jemaah haji untuk senantiasa menjaga kesehatan fisik dan mentalnya. Sebab untuk menunaikan rukun Islam yang kelima perlu fisik dan mental yang kuat.

“Orang mau haji itu harus siap fisiknya, umpamanya mau sa’i itu harus tujuh kali mengililingi Ka’bah perlu fisik yang kuat. Dan harus kuat mentalnya, kalau ada yang menjedog jangan dibalas dijedog lagi, karena itu salah satu ujian orang haji,” terangnya.

Berdasarkan pantauan Banten Raya, Walikota Serang Syafrudin monitoring pemeriksaan kesehatan calon jemaah haji didampingi Kepala Dinkes Kota Serang Ahmad Hasanuddin, Dirut RSUD Kota Serang dr Teja Ratri dan jajarannya. (harir)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *