Mengingat Indonesia sebagai Negara Pengimpor Sampah Plastik Terbanyak di Hari Bebas Kantong Plastik Sedunia

sampah plastik
Sampah plastik. (Foto: pexels.com/Ron lach)

BANTENRAYA.CO.ID – Siapa sangka kalau Indonesia ternyata masuk sepuluh besar negara pengimpor sampah plastik global.

Sampah plastik adalah salah satu hal yang dapat memicu berbagai bencana alam seperti longsor dan banjir.

Selain itu pembakaran sampah plastik bisa mencemari udara, dan sampah plastik yang hanyut di laut dapat meningkatkan mikroplastik yang mengancam sirkulasi sumber air alami.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA: Perkuat Organisasi dan Pelayanan Darah, PMI Banten Ciptakan Aplikasi Simudah

Namun ternyata terdapat beberapa negara yang menjadi penyebab meningkatnya jumlah sampah, khususnya sampah yang berada di laut.

Dan salah satu negara tersebut adalah Indonesia.

Meski 3 Juli 2023 ini diperingati sebagai Hari Bebas Kantong Plastik Sedunia, ada baiknya mengingat tentang posisi Indonesia sebagai salah satu negara pengimpor sampah plastik terbanyak.

BACA JUGA: 5 Hal yang Seorang Muslim Harus Lakukan Supaya Didoakan Malaikat

Dengan begitu, masyarakat Indonesia bisa ikut termotivasi untuk meninggalkan budaya buang sampah sembarangan, khususnya ketika sedang berlibur ke pantai.

Dari berbagai macam jenis sampah, sampah plastik adalah yang paling rumit untuk dicari solusinya.

Dilansir bantenraya.co.id dari akun Instagram @sayapilihbumi, sampah plastik yang datang dari Indonesia mampu bertahan di laut setidaknya selama 6 bulan.

BACA JUGA: 6 Alasan Kuliah Manajemen Adalah Prodi yang Paling Diminati Calon Mahasiswa Baru

Bahkan ada yang bertahan sampai 2 tahun.

Studi pemodelan baru yang dipimpin University of Oxford menunjukkan bahwa sampah di pulau-pulau di Samudera Hindia bagian barat ternyata berasal dari sumber jauh.

Analisis tersebut menemukan bahwa Indonesia adalah sumber utama sampah plastik yang ditemukan di pantai-pantai pulau di Samudera Hindia.

BACA JUGA: 4 Kelebihan Kuliah Kelas Karyawan, Disertai Alasan Mengapa Kamu Harus Kerja Dulu Sebelum Kuliah

Dan di bawah Indonesia, sampah yang menumpuk lainnya berasal dari India dan Sri Lanka.

Di postingan lain dari akun @sayapilihbumi yang hampir mendekati 2 ribu likes, dijelaskan kalau angka impor sampah plastik Indonesia lebih besar dari angka impor pakaian bekas ke Indonesia.

Sepanjang tahun 2020 tercatat bahwa Indonesia mengimpor sebanyak 233.926.536 kilogram sampah.

BACA JUGA: 6 Desain Masjid Modern dari Seluruh Dunia, Desain Futuristiknya Bisa Buat Betah Sholat di Sana

Dan hal tersebut membuat Indonesia menempati posisi 7 di daftar 10 negara teratas pengimpor sampah plastik global.

Beberapa netizen menanggapi postingan tersebut, seperti @uinghuri yang berkata, “TUTUP PABRIK PLASTIKNYA… ribet amat.”

@iamrafa01 berkomentar dengan emoji senyum, thumbs up dan tepuk tangan, “Impor sampah + ekspor pasir.”

BACA JUGA: 5 Hal yang Sebenarnya Tidak Membatalkan Wudhu

Selain itu, dari total sampah yang mencapai 234.000 ton tersebut hanya sebagain kecil dari limbah sampah tersebut yang didaur ulang.

Dan sekitar 2% diperdagangkan secara internasional.

Sebelumnya juga pernah viral berita tentang pantai di Pandeglang yang ditutupi banyak sampah.

BACA JUGA: Jangan Takut Donor Darah! Manfaatnya Sangat Besar ke Kesehatan

Dan tentunya dari banyak solusi, semuanya kembali lagi ke kebiasaan sendiri untuk dapat menjaga kebersihan lingkungan.

Apalagi ketika sedang berlibur ke pantai atau ketika naik kapal, usahakan untuk tidak membuang sampah sembarangan.

Dan dalam nuansa Hari Bebas Kantong Plastik Sedunia ini, masyarakat Indonesia juga bisa mencoba mengurangi penggunaan kantong plastik sekali pakai.***

Pos terkait