Apa Itu Tembakau Sintetis yang Membuat Bobby Joseph Tertangkap? Berikut Efek dan Bahaya Terhadap Kesehatan

Ilustrasi tembakau sintesis yang dipakai artis Bobby Joseph. (Freepik/wirestock)
Ilustrasi tembakau sintesis yang dipakai artis Bobby Joseph. (Freepik/wirestock)

BANTENRAYA.CO.ID – Dunia hiburan tanah air dihebohkan kembali dengan penangkapan kasus narkoba jenis tembakau sintesi yang menyeret aktor Bobby Joseph. Lalu, apa itu tembakau sintetis dan bahaya bagi kesehatan?

Bobby Joseph ditangkap di kediamannya yang berlokasi di daerah Cinere, Depok pada Jum’at, 21 Juli 2023. Ia kedapatan memakai serta memiliki tembakau sintetis.

Ia berhasil diringkus Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Selatan dan hadir dalam konferensi pers yang digelar di Polres Metro Jakarta Selatan hari ini Selasa, 25 Juli 2023.

Bacaan Lainnya

Artis yang dikenal sejak sinetron Candy itu ditetapkan sebagai tersangka atas kepemilikan tembakau sintetis dengan barang bukti seberat 0,46 gram.

BACA JUGA: Karir Artis Bobby Joseph Tak Selalu Mulus, Pernah Jadi Driver Online Hingga Terjerat Narkoba Dua Kali

Beberapa artis tanah air juga sempat terseret sebagai pemakai tembakau sintetis. Namun, apa sebenarnya tembakau sintetis itu?

Tembakau sintetis juga dikenal dengan sebutan “Sinte” dan tembakau gorilla. Dikutip dari laman Badan Narkotika Nasional Sumatra Selatan, tembakau sintetis tidak sama sekali terbuat dari daun ganja atau marijuana.

Tembakau sintetis ini hanya sejenis tanaman herbal yang disemprotkan oleh cairan kimia narkotika buatan sehingga membuat efek yang lebih kuat.

Jenis inilah yang suka dipakai untuk mengelabuhi pengguna ganja baru karena memiliki efek yang lebih kuat namun dengan harga yang terjangkau.

BACA JUGA: Bikin Heboh Lagi! Denise Chariesta Mau Beli Mobil BMW tapi Cicilan Seumur Hidup

Pemakaian tembakau sintetis ini bisa dicampurkan dengan tembakau rokok, dilinting dan dibakar lalu dihisap sehingga menimbulkan efek atau perasaan “terbang” seperti tertimpa gorilla. Maka dari itu ia disebut dengan tembakau gorilla.

Sama seperti namanya, tembakau sintesis atau gorilla ini juga memiliki beberapa jenis seperti Hanoman, Natareja, dan Sun Go Kong.

Tembakau sintetis ini tergolong narkotika jenis baru atau New Psychoactive Substance (NPS). NPS adalah zat psikoaktif baru yang beredar dan belum diatur dalam undang-undang.

Dalam UU nomor 35 tahun 2009, narkotika golongan I merupakan narkotika yang sama sekali tidak diperbolehkan digunakan untuk tujuan apapun kecuali pengembangan ilmu pengetahuan.

Walaupun nama tembakau sintesis atau Sinte tidak termasuk di dalamnya, zat yang terkandung dalam Sinte sudah masuk dalam regulasi tersebut.

Beberapa zat kimia yang tidak diperbolehkan dalam regulasi di antaranya, 5-fluoro AKB 48, MAM 2201, FUB-144, AB-CHMINACA, AB-FUBINACA, dan lain sebagainya. Untuk tembakau sintesis memiliki zat AB-CHMINACA.

Tembakau sintesis ini banyak diedarkan kepada anak-anak muda seperti anak di bawah umur dan mahasiswa. Harganya cukup terjangkau dan pemasarannya banyak diedarkan pada pasar online.

Efek pemakaian tembakau sintesis ini dapat menyerupai pemakaian ganja bahkan bisa lebih bahaya. Hal ini dikarenakan struktur kimia kandungan zat psikoaktif dalam sinte tak selalu sama.

Banyak zat yang diubah-ubah untuk aparat hukum sehingga efek yang ditimbulkan tergantung dari jenis zat psikoaktif yang terkandung dalam sinte dan dapat berbeda dalam tiap seri produk sinte.

Sedangkan efek kesehatan yang bisa ditimbulkan setelah mengkonsumsi tembakau sintesis bisa berupa:

1. Detak jantung meningkat;

2. Mual dan muntah hebat;

3. Merasa cemas;

4. Berhalusinasi;

5. Merasa bingung;

6. Berperilaku kasar atau kekerasan, dan pikiran untuk bunuh diri;

7. Sakau;

8. Overdosis;

9. Kejang;

10. Gagal ginjal dan jantung;

11. Kematian.

Demikian informasi terkait tembakau sintesis yang baru-baru ini heboh karena dipergunakan oleh publik figur Indonesia.***

Pos terkait