BANTENRAYA.CO.ID –Demokrat berhasil Move On dari koalisi Perubahan Untuk Persatuan, dan akan berkomunikasi dengan koalisi lain
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan pada konferensi pers dini hari tadi, kini Partai Demokrat bukanlah bagian dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan dalam pengusungan Anies.
Nampaknya walaupun sudah satu tahun kemesraan antara Partai Nasdem dan Demokrat sudah berjalan akan tetapi kemesraan tersebut tak cukup abadi.
Demokrat resmi cabut dari Koalisi Perubahan untuk persatuan setelah Ketua Umun PKB Abdul Muhaimin Iskandar akan menjadi pasangan bakal cawapres bersama Anies.
BACA JUGA : Wajib Coba! Makanan Khas Demak yang Terkenal Karena Memiliki Cita Rasa yang Sangat Khas dan Lezat
Awalnya Abdul Muhaimin Iskandar atau yang dikenal dengan Cak Imin pernah mendeklarasikan dukungan penuh terhadap Prabowo yang akan maju ke Pilpres 2024.
Tak berjalan lama pada akhir Agustus yang lalu cak imin memutuskan keluar dari Koalisi Indonesia Maju, dan begabung bersama koalisi perubahan untuk persatuan.
Cak Imin diusung menjadi calon Wakil Presiden di koalisi Perubahan untuk persatuan bersama Anies yang akan maju di Pilpres 2024 mendatang.
Nampaknya atas terpilihnya Cak Imin sebagai Cawapres bersama Anies tak dapat diterima dengan mulus oleh Partai Demokrat.
BACA JUGA :Makanan khas Probolinggo yang Harus Cobain Dalam Merayakan Hari Jadi Kota Probolinggo yang ke-664
Demokrat sadar banyak kader partainya yang marah terhadap keputusan sepihak yang diambil oleh Partai Nasdem dan Anies dalam memilih Muhaimin.
AHY sebagai Ketua Umun Partai Demokrat mengajak dan meminta agar seluruh elemen partainya move on dan melupakan peristiwa tersebut pada Konferesi Pers pada 4 September 2023 padi tadi.
“Mari kita buka lembaran baru ke depan, kita harus segera move on. Hari ini kami keluarga Partai Demokrat dengan berbesar hati, dengan kerendahan hati menyatakan move on dan siap menyongsong peluang peluang baik di depan,” ujar AHY di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta.
Partai Demokrat juga tak ingin terjebak dalam isu-isu yang memecah belah masyarakat. Karenanya, AHY mengucapkan selamat atas deklarasi pasangan Anies-Muhaimin yang akan maju pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
“Saya mengucapkan selamat kepada Bapak Anies Rasyid Baswedan dan Bapak Muhaimin Iskandar yang baru saja mendeklarasikan sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden 2024 ke depan,” ujar AHY.
Kini, Partai Demokrat siap membuka ruang komunikasi dengan koalisi yang sudah ada saat ini. Komunikasi tersebut terlebih dahulu akan dibawa ke Majelis Tinggi Partai Demokrat untuk diputuskan bersama sebelum menjadi keputusan resmi.
“Dalam upaya memperjuangkan perubahan dan perbaikan itu, Demokrat akan berikhtiar untuk bergabung dengan koalisi lain yang memiliki kesamaan cara pandang, visi kebangsaan, dan etika politik,” ujar AHY.
“Mari kita songsong perjalanan politik yang baru dengan hati yang bersih dengan niat yang baik, cara yang baik, dan tujuan yang baik,” sambungnya.***
