Anies Baswedan Menyatakan Bahwa Ulama Bukan Musuh Negara, Melainkan Teman dan Tempat Berkonsultasi
BANTENRAYA.CO.ID – Belum lama ini beredar rekaman bakal calon presidan (capres) Anies Baswedan yang sedang berpidato.
Dan dalam pidato pembukaan tersebut, Anies Baswedan mengungkapkan peran penting para ulama sebagai penasihat pemimpin negara.
Informasi tentang pidato Anies Baswedan ini dilansir bantenraya.co.id dari salah satu postingan akun Instagram @terang_media.
BACA JUGA: Ngeri! Inilah 4 Ancaman di Akhirat bagi Muslim yang Tidak Mau Bayar Utang
Dalam rekaman singkat tersebut, mantan gubernur DKI Jakarta tersebut tampak memakai peci kotak hitam dan baju koko putih, serta dikalungi kembang.
Acara tersebut merupakan Musyawarah Nasional (Munas) III yang diadakan oleh Jamiyah Thoriqoh Syathoriyah pada Minggu (29/10/2023).
Lokasi acaranya diselenggarakan di Pondok Pesantren Thoriqoh Syathoriyah, Lumajang, Jawa Timur.
BACA JUGA: Harga Beras Melonjak, Mendagri Tito Sarankan Masyarakat Diversifikasi Pangan
Selain dihadiri oleh bacapres Anies Baswedan, acara tersebut juga dihadiri Presiden PKS Achmad Syaiku, Ketua DPC NasDem Lumajang Charles Meikansyah dan Ketua Timses AMIN di Jatim Thoriqul Haq.
Di awal rekaman singkat tersebut Anies menjelaskan kalau apa yang diperjuangkannya bukanlah kemeanngan pribadi atau partai, tapi kemenangan seluruh keluarga di Indonesia.
“In syaa Allah apa yang kita ikhtiarkan bukan kemenangan pribadi, bukan kemenangan partai, bukan kemenangan koalisi, tapi kemenangan yang bisa dirasakan keluarga-keluarga di seluruh Indonesia,” kata Anies.
BACA JUGA: 6 Tips Meningkatkan Ketertarikan Baca Buku, Urgensi Hobi Membaca Bagi Muslim Remaja
