BANTENRAYA.CO.ID – Tak sedikit yang penasaran akan makna dari musang berbulu domba.
Pasalnya, peribahasa musang berbulu domba tersebut dilontarkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) usai Anies Baswedan gandeng Muhaimin Iskandar (Cak Imin).
Dalam ungkapannya tersebut, SBY menyebut bahwa partainya yaitu Demokrat terkena prank dari musang berbulu domba.
BACA JUGA: Instagram Minseo Digruduk Netizen Usai Sebut Akan Mencoba Rebut Ahn Bo Hyun dari Jisoo BLACKPINK
“Ada lagi komentar, Demokrat kena prank dari musang berbulu domba,” ungkap Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat tersebut.
“Terus saya kok ingat musang berbulu domba, ini kan peribahasa yang lama,” sambungnya.
“Seingat saya waktu kita sekolah di SD, SMP pernah banyak sekali belajar banyak peribahasa,” jelasnya.
“Tapi, musang berbulu domba itu didepan bersikap baik, manis, lembut, penuh persahabatan tapi dibalik itu kalo kita lemah dan lengah kita akan dicaplok dan akan dimakan sampai habis,” bebernya.
“Peribahasa musang bukan orang, nah mungkin tafsirnya yah kita ditikung dan seperti itu,” pungkasnya.
Diketahui, peribahasa yang kerap digunakan tersebut memiliki arti di depan kita bersikap baik, lembut, dan bersahabat, namun di balik itu jika kita lengah atau lemah kita akan dimakan, dicaplok sampai habis.
Seperti yang dikutip dari berbagai sumber, musang sendiri dikenal sebagai hewan yang memiliki kecerdikan.
Musang mampu menyusup ke tempat-tempat sulit, tersembunyi hingga sulit untuk dijangkau.
Sedangkan berbulu domba sendiri melambangkan kelembutan, hangat, penyayang serta penuh perhatian.***