SERANG, BANTEN RAYA – DPRD Kabupaten Serang bersama Pemerintah Kabupaten Serang telah menatapkan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) tahun anggaran 2023 sebesar Rp3,208 trilun. Pendapatan daerah pada APBD 2023 mengalami kenaikan sebesar Rp527,697 miliar dari yang direncanakan.
Juru bicara Badan Anggaran DPRD Kabupaten Serang Ikhwan Badrudin mengatakan, pendapatan daerah pada APBD tahun anggaran 2023 yang yang semula direncanakan sebesar Rp2,681 triliun disepakati menjadi sebesar Rp3,208 triliun atau terjadi kenaikan sebesar 527,697 miliar.
“Kenaikan pendapatan diperoleh dari pendapatan asli daerah (PAD) yang semula direncanakan sebesar Rp839,497 miliar disepakati menjadi Rp902,007 miliar atau terjadi peningkatan sebsar Rp62,509 miliar,” ujar Ikhwan pada rapat parpurna persetujuan penetapan raperda tentang APBD tahun anggaran 2023 di gedung DPRD Kabupaten Serang, Kamis (17/11).
Ia menjelaskan, peningkatan PAD diperoleh dari pendapatan pajak daerah yang semula direncanakan sebesar Rp531,866 miliar disepakati menjari Rp544,866 miliar atau bertambah sebesar Rp13 miliar. Kemudian, dari retribusi daerah yang semula direncanakan Rp39,187 miliar disepakati menjadi Rp59,244 miliar atau bertambah sebesar Rp20,057 miliar.
“Untuk sektor lain-lain pendapata asli daerah yang sah semula direncanakan sebeasr Rp248,366 miliar disepakati menjadi Rp277,819 miliar atau bertambah sebesar Rp29,452 miliar,” katanya.
Selanjutnya, untuk pendapatan transfer semula direncanakan sebesar Rp1,829 triliun disepakati menjadi Rp2,294 triliun atau terjadi peningkatan sebesar Rp465,098 miliar.
“Peningkatan pendapatan transfer diperoleh dari transfer pemerintah pusat semula direncanakan Rp1,615 triliun disepakati Rp2,060 trilun dan transfer daerah dari semula Rp213 miliar dispekati menjadi Rp233,209 miliar. Untuk lain-lain pendapatan yang sah semula direncanakan Rp12,694 miliar disepakati Rp12,784 miliar,” ungkapnya.
Sedangkan, untuk belanja daerah pada APBD tahun anggaran 2023 semula direncanakan Rp2,880 trilun disepakati menjadi Rp3,357 trilun atau terjadi penambahan sebesar 477,159 miliar. “Defisit anggaran pada APBD tahun 2023 Rp148,676 miliar namun dapat ditutupi dengan pembiayaan netto sebesar Rp148,676,” paparnya.
Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa mengatakan, program prioritas pada tahun 2023 yaitu menyelesaikan utang pembangunan infrastruktur dan fokus membangun pusat pemerintahan kabupaten (Puspemkab) Serang. Yang pasti kebutuhan publik itu tetap menjadi prioritas seperti pembangunan sarana prasarana pendidikan, dan sarana prasarana kesehatan,” katanya. (tanjung/fikri)