Awal Tahun, 172 Warga Terjangkit DBD

Jaringan Listrik di Jalan Kelapa Dua Kota Serang Diperbaiki

Menurutnya, dinasnya bersama puskesmas di Kabupaten Pandeglang terus berupaya untuk memberikan

sosialisasi kepada masyarakat terkait penularan atau penyebaran demam berdarah.

Related Articles

Salah satunya dengan PSN hingga pengasapan atau fogging.

“Puskesmas selalu mengimbau masyarakat untuk melaksanakan PSN, melaksanakan PE (penyelidikan epidemiologi).

Dukung Relawan GBN, Nelayan Gemoy Binuangeun Deklarasi Pemenangan Prabowo-Gibran

Bila ada laporan kasus DBD, kami melaksanakan SKDR (sistem kewaspadaan dini dan respon) untuk penyakit-penyakit yang berpotensi KLB (kejadian luar biasa) yang dilampirkan satu minggu satu kali ke Dinkes,” ujarnya.

Jika tahun 2024 ada warga yang terkena penyakit DBD, kata Dian, segera melaporkan kepada petugas puskesmas terdekat untuk dilakukan investigasi.

“Kalau ada warga yang kena DBD, cukup melaporkan ke puskesmas terdekat, meskipun tanpa uji laboratorium

silahkan RT atau RW bersurat bahwa di desa minta dilakukan fogging, silakan masyarakat mengajukan ke puskesmas setempat,” jelasnya.

Pemkot Serang Rencana Bakal Beton Jalan Kelapa Dua

Direktur RSUD Berkah Kabupaten Pandeglang dr Firmansyah mengatakan, rumah sakitnya telah menerima pasien rujukan dari puskesmas yang terkena penyakit DBD.

Kondisi para pasien saat ini sudah mulai membaik. “Ya, ada beberapa pasien yang kena DBD, gak banyak. Ada yang sudah membaik, dan ada yang masih dirawat,” katanya.

Sementara itu, Dinkes Kabupaten Serang mencatat, dari awal Januari hingga Minggu (21/1/2024) sudah ada 44 kasus demam berdarah dengue (DBD) di wilayah Kabupaten Serang.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
Laman sebelumnya 1 2 3Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button