Bayi Laki-laki Dibuang Ditemukan dekat Kuburan

Bayi laki laki sengaja di buang oleh seorang ibu muda
DIRAWAT : Bayi mungil yang ditemukan warga Kampung Sinarbaru, Desa Curug Lemo mendapat perawatan medis di Puskesmas Mandalawangi, Rabu (6 September).Bantenraya.co.id

Bantenraya.co.id– Warga Kampung Sinarbaru, Desa Curug Lemo, Kecamatan Mandalawangi, digegerkan dengan penemuan seorang bayi laki-laki di salah satu gubuk, Rabu (6 September) pagi.

Diketahui, bayi tersebut sengaja ditinggalkan oleh seorang ibu muda sesaat setelah melahirkan bayi berjenis kelamin laki-laki tepatnya di bawah pohon kelapa di dekat Pemakaman Umum (TPU) Lojor, Kampung Sinarbaru, Desa Curuglemo, Kecamatan Mandalawangi.

Saat ini bayi malang dirawat di Puskesmas Mandalawangi.

Bacaan Lainnya

Kepala Puskesmas Kecamatan Mandalawangi Elsa Mariana mengatakan, bayi tersebut ditemukan oleh warga dalam kondisi hidup dan masih dibalut tali ari-ari.

Apa Itu KUR Bank BRI? Berikut Ini Penjelasan Lengkap Serta Syarat untuk Mengajukannya

“Saat ini bayi itu dalam keadaan sehat, dan tengah mendapatkan perawatan. Hasil pemeriksaan, bayi laki-laki ini memiliki berat sekitar 2,9 kilogram dengan panjang badan sekitar 47 centimeter,” terangnya.

Menurutnya, berdasarkan pemeriksaan bayi itu baru dilahirkan beberapa jam sebelum ditemukan warga. Sebab, masih terdapat darah di tubuh bayi.

“Dari pemeriksaan tim medis, bayi itu baru saja dilahirkan karena masih ada tali pusar sama darah,” ujarnya.

Menurut saksi, Sukra, kasus itu dia ketahui setelah melihat sesosok perempuan di sekitar pemakaman. Awalnya, Sukra mengira bahwa perempuan tersebut mahluk halus.

Pengajuan KUR BRI Ditolak? Ini Penyebab dan Solusi Agar Langsung Cepat Cair

“Jadi semalam itu sekira jam dua belas malam saya menjalankan aktivitas memberi pakan kerbau ke kendang. Saya lihat di makam ada seorang perempuan di bawah pohon kelapa dekat pemakaman.

Saya sorot pakai senter dan terlihat samar seorang perempuan. Karena malam saya enggak berani melihat. Langsung pulang lagi karena takut itu gogodan kuntilanak,” katanya.

Setelah pagi, sosok perempuan yang dilihat Sukra ternyata bukan kuntilanak. Tetapi memang orang yang melahirkan.

Jadi lahirannya di bawah pohon kelapa, kemudian pindah ke gubuk dan sempat juga ke kandang kerbau. “Jadi tiga kali pindah. Alhamdulilah bayinya selamat, jenis kelamin lelaki,” katanya.

Langsung Cair! Cara Mudah Pengajuan KUR BRI 2023, Dua Hari dapat Pinjaman Rp100 Juta

Namun, tubuh bayi itu sudah mulai agak biru. Makanya, tadi pagi langsung dibawa ke Puskesmas. “Bayi itu dilahirkan sekira jam satu malam dan baru ditemukan paginya jam tujuh pagi,” katanya.

Perempuan yang melakukan persalinan sendiri itu diaebut memakai baju biru kotak-kotak dengan rambut sebahu.

Kepala Desa Curug Lemo, Yayan Rudiana membenarkan, penemuan bayi laki-laki tersebut diketahui warga saat malam hari. Di mana ada seorang ibu yang tengah menggendong bayi.

“Jadi semalam itu warga melihat ibu-ibu bawa bayi. Terus pas paginya, warga penasaran.

Cegah Peredaran Narkotika, BNN Cilegon Canangkan Ketileng Kampung Bersinar

Pas dicek di bawah pohon kelapa terdapat bercak darah, dan sampai dekat gubuk melihat tali ari-ari, dan ternyata ada bayi, laporan ke desa.

Kami koordinasikan dengan puskesmas, dan kepolisian,” katanya.

Kapolsek Mandalawangi, AKP Paulus Bayu mengatakan, saat menerima laporan adanya penemuan bayi, anggotanya langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Hasilnya, bayi tersebut diduga dibuang oleh orang tuanya. Saat ini kasus itu tengah didalami. “Kami sedang melakukan penyelidikan di TKP, dan sedang kami dalami,” tegasnya.

Tempat Wisata Terbaru di Medan yang Paling Eksotis dan Sangat Populer di Tahun 2023

Bayu menjelaskan, bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh warga Kampung Sinarbaru. Pada saat itu, saksi mata mendengar jeritan tangis bayi, sehingga saksi mendatangi asal suara itu.

Setelah didekati ternyata seorang bayi yang baru dilahirkan. “Bayi itu ditemukan oleh warga menangis. Saat dicek tubuh bayi hanya dibungkus kain,” jelasnya. (yanadi/muhaemin)

Pos terkait