BANTENRAYA.CO.ID – Pandji Gumilang Pemimpin Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Indramayu sebut Alquran karangan Nabi Muhammad SAW bukan Kalam Allah SWT.
Hal tersebut menimbulkan kontroversi atas lontarannya dalam menyampaikan ceramahnya kepada para santri. Simak kelanjutan artikel ini sampai tuntas.
Melalui akun Instagram @negeriakhirat.com dari video TikTok @herypatoeng Senin (12/6/2023), Pria 76 tahun ini meragukan kebenaran Alquran sebagai kalamullah atau perkataan Allah SWT.
BACA JUGA: Begini Manfaat Dan Cara Memakai Minyak Zaitun, Agar Wajah Tetap Glowing
Menurut Pandji Gumilang, bahwa kitab suci umat Muslim bukan ucapan langsung Allah SWT, melainkan karangan Nabi Muhammad SWT.
“Bukan kalam Allah SWT, tapi kalam Nabi Muhammad SWT yang didapat dari pada wahyu,” ujar Pandji Gumilang, Rabu (14/6/2023).
Panji mengatakan memiliki landasan soal pernyataan tersebut. Hal ini disampaikan Nabi Muhammad SAW melalui lisannya.
BACA JUGA: Banten Membuka Program Beasiswa Pendidikan Dan Pelatihan Teknisi Industri Kimia Angkatan XXVI
“Nabi Muhammad sudah mendeklarasikan ‘Dzalikal kitabu la’ itu Nabi Muhammad yang mendeklarasikan itu, atas wahyu ilahi,”.
Ia menyebut, jika Allah berbicara dengan bahasa Arab maka ia khawatir orang yang tidak mengerti akan kesulitan.
“Nah, kalau Allah berbahasa Arab, susah nanti ketemu dengan orang Indramayu. ‘Prewek’ enggak ngerti, gusti Allah enggak ngerti artinya,” sambung Panji sambil tertawa.
BACA JUGA: 3 Kampus Favorit Dengan Jurusan Yang Sepi Peminat, Ada Kampus Pilihan Kamu?
Bukan itu saja, Panji juga menyinggung soal perjanjian lama dan perjanjian baru dan menyakini bahwa masyarakat Indonesia tidak paham hal itu.
Dari unggahan yang tersebar tersebut melalui akun TikTok @herypatoeng ribuan warga melakukan aksi demo ke Pondok Pesantren Al Zaytun. Hal tersebut dari kutipan akun Instagram @viralciledug pada kamis (15/6/2023).
Massa tersebut mengatasnamakan Forum Indramayu Menggugat (FIM) Ponpes yang berlokasi di Kacamatan Gantar.
BACA JUGA: Rekomendasi 5 Tempat Wisata Aceh Terbaik Dan Sering Di Kunjungi Wisatawan
Pesan yang tersebar melalui media sosial, Forum Indramayu Menggugat (FIM) melakukan aksi unjuk rasa ke Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun untuk menyampaikan sejumlah tuntutan.
Sedangkan pihak Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun telah menyampaikan surat pemberitahuan ke Polres Indramayu.
Dan pihak Al Zaytun juga bakal mengarahkan massa untuk menyambut para demonstran. Dan aparat kepolisan datang ke depan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun.
***