BANTENRAYA.CO.ID – Bupati Serang Ratu Rachmatuzakiyah memastikan akan segera merevitalisasi atau merehab total dua bangunan ruang kelas Sekolah Dasar Negeri (SDN) 01 Palamakan, Desa Pringwulung, Kecamatan Bandung.
Pernyataan itu disampaikan Zakiyah saat meninjau langsung banguan sekolah yang rusak tersebut.
“Saya datang ke sini dalam rangka melihat langsung kondisi SDN 01 Palamakan, Kecamatan Bandung.
Ternyata setelah kami lihat kondisinya sangat memprihatinkan. Tentu ini sangat membahayakan bagi siswa,” ujar Zakiyah kepada awak media, Rabu (17 September 2025).
Tragis, Suami di Serang Habisi Nyawa Istri Demi Menikahi Kekasih Gelap
Sebelum meninjau bangunan SDN 01 Palamakan, Zakiyah mengaku sudah melakukan koordinasi terlebih dahulu untuk mengupayakan agar perbaikan dilakukan secepatnya.
Dari informasi yang diperolehnya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) sudah mengoordinasikan kepada Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah atau Kemendikdasmen.
“Pak Kadis Pendidikan (Asep Nugrahajaya-red) tadi (kemarin-red) sudah menyampaikan pembangunan SDN 01 Palamakan
masuk ke dalam program revitalisasi sekolah, yang sudah dikomunikasikan dengan Direktur di Kemdikdasmen untuk segera menindak lanjuti kebutuhan yang dibutuhkan sekolah ini,” katanya.
DPRD Kota Tangerang Dukung Rencana Pembangunan Jalan Frontage Utara
Selain itu, Zakiyah juga sudah mendiskusikan bersama Kepala Badan Pengelolaan Keungan dan Aset Daerah (BPKAD) Sarudin
untuk alternatif pembiayaan jika Kemendikdasmen tidak bisa segera melakukan pembangunan, salah satunya menggunakan dana tidak terduga (DTT).
“Jadi dari dua opsi ini kita pilih yang tercepat, sehingga nanti kegiatan belajar anak-anak bisa dengan maksimal dan nyaman seperti biasa,” tuturnya.
Kondisi dua ruang kelas yang tidak layak digunakan tersebut seharusnya memiliki dua lantai, namun karena pembangunannya sejak 2011 tidak dilanjutkan maka kondisinya sudah rusak.
Waspadai Hujan Petir Diperkotaan Kota Serang
“Lantai atas hasil daknya sudah bolong dan ke depan tentu harus direhab total. Tukang juga tidak bisa naik ke atas karena khawatir ambruk,” paparnya.
Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, bupati menyarankan agar dua ruang kelas tersebut tidak digunakan terlebih dahulu.
“Untuk sementara di sini ada SMP yang ada dua ruang kelas tidak terpakai, kemungkinan untuk kegiatan belajar mengajar dipindahkan dulu ke SMP yang terdekat,” terangnya.
Kepala SDN 01 Palamakan Robiatis Sa’adiyah mengungkapkan, saat ini SDN Palamakan hanya memiliki tiga ruang kelas dengan jumlah siswa sebanyak 244 anak.
Waspadai Hujan Petir Diperkotaan Kota Serang
“Harapannya selain ada pembangunan ruang kelas yang rusak, juga penambahan bangunan ruang kelas karena memang kami kekurangan ruang kelas juga,” ujarnya. (*/tanjung)







