BANTENRAYA.CO.ID – Dalam artikel ini akan disajikan contoh teks khutbah Jumat dengan tema terbaru.
Tema khutbah Jumat pada kali ini berkaitan tentang pentingnya berbakti kepada kedua orangtua.
Jika anda sedang mencari referensi khutbah Jumat, artikel ini akan memberikan solusi bagi anda.
Khutbah Jumat adalah sebuah ceramah atau pidato yang disampaikan oleh seorang khatib (pembicara) pada hari Jumat, sebelum pelaksanaan salat Jumat di masjid atau tempat ibadah lainnya.
BACA JUGA: 5 Link Twibbon Hari Hepatitis Sedunia 2023, Desain Penuh Makna dan Kreatif
Khutbah Jumat merupakan salah satu ritual penting dalam agama Islam dan merupakan bagian dari ibadah Jumat.
Tujuan dari khutbah Jumat adalah untuk memberikan pengajaran, nasihat, dan inspirasi kepada jamaah (para hadirin) dalam rangka meningkatkan pemahaman agama, memperkuat ikatan sosial antara umat Muslim, dan mendorong perilaku yang baik dalam kehidupan sehari-hari.
Isi dari khutbah Jumat biasanya mencakup topik-topik seperti ajaran Islam, moralitas, akhlak, nasihat untuk kehidupan, dakwah, dan lain sebagainya.
Khutbah Jumat terdiri dari dua bagian utama, yaitu khutbah pertama dan khutbah kedua.
Setelah khutbah pertama, dilakukan iqamah untuk memulai salat Jumat. Setelah salat Jumat selesai, khatib melanjutkan dengan khutbah kedua yang biasanya berisi bagian dari surah Al-Qur’an atau hadis Nabi Muhammad SAW yang relevan dengan topik yang dibahas dalam khutbah.
Khutbah Jumat merupakan momen penting bagi umat Islam untuk mengambil hikmah dan nasehat dari agama serta memperkuat rasa persaudaraan di antara sesama Muslim.
Hal ini juga menjadi kesempatan bagi khatib untuk mengajak jamaah untuk meningkatkan kualitas hidup secara spiritual dan sosial.
Berikut contoh teks khutbah Jumat
Sebagai pengingat dan inspirasi bagi kita semua, mari kita mulai khutbah Jumat kita dengan membaca surah Al-Fatihah untuk para Nabi, Rasul, serta para ulama yang telah berjasa dalam menyebarkan agama Islam.
Selanjutnya, marilah kita berdoa dan salawat atas Nabi Muhammad SAW, sebagai panutan bagi seluruh umat manusia.]
Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, Tuhan semesta alam. Shalawat dan salam semoga tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, yang telah memberikan petunjuk dan kebaikan bagi umat manusia.
Kali ini, dalam kesempatan khutbah Jumat ini, mari kita kembali mengingatkan diri kita tentang pentingnya berbakti kepada orang tua, sebuah kewajiban yang mulia dan diinginkan oleh Allah SWT.
Tema khutbah kita hari ini adalah berbakti kepada orang tua. Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an Surah Al-Isra (17:23-24):
وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوٓا۟ إِلَّآ إِيَّاهُ وَبِٱلْوَٰلِدَيْنِ إِحْسَـٰنًا ۚ إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِندَكَ ٱلْكِبَرَ أَحَدُهُمَآ أَوْ كِلَـٰهُمَا فَلَا تَقُل لَّهُمَآ أُفٍّۢ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُل لَّهُمَا قَوْلًۭا كَرِيمًۭا ٢٣ وَٱخْفِضْ لَهُمَا جَنَاحَ ٱلذُّلِّ مِنَ ٱلرَّحْمَةِ وَقُل رَّبِّ ٱرْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِى صَغِيرًۭا ٢٤
Artinya: “Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu tidak menyembah selain Dia dan berbuat baik kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah kamu membentak mereka, dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. Dan rendahkanlah dirimu terhadap keduanya dengan penuh kasih sayang, dan ucapkanlah: “Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku di waktu kecil.”
Saudara-saudaraku yang dirahmati Allah,
BACA JUGA: Tips Menghadapi Skripsi Dengan Lancar Dan Sukses, Simak Artikelnya
Dalam ayat ini, Allah dengan tegas menyampaikan perintah-Nya agar kita berbakti kepada orang tua. Orang tua merupakan anugerah dari Allah SWT yang telah memberikan segala kasih sayang, perhatian, dan pengorbanan bagi kita sejak kita dilahirkan. Oleh karena itu, berbakti kepada orang tua adalah kewajiban yang harus kita tunaikan sebagai bentuk rasa syukur dan penghormatan kepada mereka.
Berbakti kepada orang tua bukan hanya meliputi kewajiban materi, tetapi juga emosional dan spiritual.
Saudara-saudaraku,
Berbakti kepada orang tua bukanlah sekadar kewajiban sosial, tetapi juga merupakan bagian dari ibadah dan perintah Allah SWT. Ketika kita berbakti kepada orang tua, Allah akan meridhai kita, dan pintu rahmat-Nya akan terbuka bagi kita.
Sebaliknya, jika kita durhaka atau lalai dalam berbakti, kita bisa merugi di dunia dan akhirat.
Marilah kita menjadi generasi yang berbakti kepada orang tua, yang mampu melampaui segala ujian dan cobaan dalam memuliakan mereka.
Jadikanlah berbakti kepada orang tua sebagai landasan utama dalam membangun keluarga yang harmonis dan masyarakat yang penuh kasih sayang.
Sebelum saya akhiri, mari kita panjatkan doa kepada Allah SWT agar Dia senantiasa memberikan kemudahan dan keberkahan bagi kita dalam melaksanakan kewajiban berbakti kepada orang tua.
Semoga kita dapat menjadi generasi yang berbakti, penuh cinta, dan terus berusaha meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada-Nya. Amin.
Akhirul kalam, wa ash-shalatu was-salamu ‘ala Rasulillah.**
