Dampingi Pelaku Usaha, RBC Bersinergi dengan Pemkot Cilegon

WhatsApp Image 2021 12 31 at 23.54.43 1
Wakil Walikota Cilegon saat mengunjungi Rumah Berdaya Cilegon di Kelurahan Bendungan, Kota Cilegon, Rabu (29/12). Foto : Nia Desmalia

CILEGON, BANTEN RAYA- Rumah Berdaya Cilegon (RBC) bersama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon terus melakukan pemberdayaan kepada pelaku usaha. RBC sebuah lembaga yang aktif dalam pemberdayaan dan advokasi kepada pelaku usaha kecil di Kota Cilegon bersinergi dengan Pemkot Cilegon.

Bahkan, Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta didampingi pejabat Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil (DinkopUMK) Kota Cilegon juga telah mengunjungi Sekretariat RBC, yang berada di Pandawa Residence, Bendungan, Kota Cilegon, Rabu (29/12).

Direktur RBC Nia Desmalia mengaku bersyukur atas dukungan Pemkot Cilegon terhadap RBC. Di mana, Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta bersama pejabat DinkopUMK Kota Cilegon telah mengunjungi Sekretariat RBC. “Kami sangat berterima kasih karena telah dikunjungi Pak Wakil dan DinkopUMK,” kata Nia kepada Banten Raya, Kamis (30/12).

Bacaan Lainnya

Dikatakan Nia, RBC sendiri hadir dalam rangka mendukung gerakan UMKM. RBC juga memiliki beberapa program untuk pemberdayaan UMKM. Fungsi RBC sebagai rumah tempat bertemunya pelaku UMKM melalui program program pemberdayaan ekonomi, pendampingan, diklat dan sinergisitas.

“Program yang kita miliki rumah UMKM, rumah pendampingan, rumah kemasan. Diklat, program pelatihan dan pendidikan yang dibutuhkan pelaku UMKM. Kemitraan, program kemitraan dengan lembaga Pemda, komunitas dan swasta. Podcast, Ngobras UMKM, Audiensi, Sarana media untuk memperkenalkan produk-produk umkm agar di kenal luas. Website, Program digital dan pasar bersama UMKM,” paparnya.

Nia menjelaskan, RBC didirikan pada Agustus 2021, dengan tujuan membantu pemerintah dalam pemberdayaan UMKM. Ke depan, pihaknya juga akan mendirikan Koperasi untuk para pelaku UMKM. “Dengan program-program yang ada, harapan kami UMKM di Kota Cilegon bisa berdaya dan bisa terus berkembang,” jelasnya.

Menurut Nia, ada sekitar 75 pelaku UMKM yang telah tergabung dalam RBC. Di delapan kecamatan di Kota Cilegon juga telah ada keanggotaanya. “Beberapa permasalahan pelaku UMKM kita bedah, ke depan bisa bersaing dengan pelaku UMKM di daerah lain,” terangnya.

Wakil Walikota Cilegon Sanuji Pentamarta mengatakan, RBC menjadi mitra Pemkot Cilegon dalam pemberdayaan UMKM. “Rumah Berdaya Cilegon menjadi rumah bagi UMKM Cilegon. Saya punya program Rabu UMKM, setiap hari Rabu mengunjungi UMKM,” kata Sanuji.

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengatakan, beberapa produk unggulan UMKM Kota Cilegon yaitu gipang, gegetas, gemblong, dan yang lainnya, itu harus terus dikembangkan. Jika UMKM membutuhkan permodalan juga bisa mengajukan bantuan ke UPT Dana Bergulir DinkopUMK. “Kita ada Dinas Koperasi UMK bagi yang butuh permodalan,” tuturnya.

Sanuji juga diberikan cindera mata berupa bucket bunga dari salah satu UMKM binaan RBC. (gillang)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *