Dorong Kinerja UMKM Lokal, BNI Dukung Pameran Kriya Nusantara

RedaksiKamis, 22 September 2022

2 minutes read

Direktur Consumer Banking BNI Corina Leyla Karnalies, Dewan Pengawas Pertiwi Indonesia Suci Kuswardani, Ketua Yayasan Pertiwi Hireka Vitaya Thohir, Wakil Direktur Utama BNI Adi Sulistyowati tengah berbincang dengan UMKM Binaan BNI dalam Pameran Kriya Nusantara (Kriyanusa) 2022, Rabu (21/9/2022).

BANTENRAYA.CO.ID – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI (kode saham: BBNI) terus mengoptimalkan tren kinerja pemulihan ekonomi tahun ini khususnya di segmen usaha mikro kecil menengah (UMKM). BNI kali ini mendukung Pameran Kriya Nusantara (Kriyanusa) 2022 yang merupakan rangkaian kegiatan HUT ke-42 Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas).

Perhelatan UMKM bergengsi ini menampilkan produk hasil perajin UMKM dari seluruh Indonesia. Pameran ini diharapkan menjadi wadah untuk melestarikan serta mengembangkan hasil produk kriya Indonesia sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi dan perluasan pasar kriya Nusantara.

Adapun, opening ceremony Kriyanusa dilaksanakan oleh Ibu Negara Iriana Joko Widodo dan Ibu Wakil Presiden Wury Ma’ruf Amin di Jakarta Convention Center, Rabu (21/9/2022).

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Direktur Utama BNI Adi Sulistyowati menyampaikan Pameran Kriya Nusantara merupakan momentum bagi BNI untuk menjalankan komitmen dalam penguatan kinerja segmen tulang punggung ekonomi yakni UMKM. Terlebih, kriya merupakan segmen industri UMKM yang tergolong memiliki potensi bisnis yang sangat positif, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

“Partisipasi BNI pada Kriyanusa 2022 merupakan salah satu bentuk support dan dukungan BNI pada program pemerintah melalui Dekranas seluruh indonesia. Kami berharap banyak pelaku UMKM kriya yang mampu menunjukkan kualitas produknya. Tak hanya untuk menarik pelanggan dalam negeri tetapi juga di luar negeri,” katanya.

Adi Sulistyowati yang akrab disapa Susi menyampaikan sebagai agen pembangunan yang diberi mandat untuk menjadi bank global asal Indonesia, BNI memiliki ekosistem yang kuat untuk mendorong produk kriya lokal mampu menembus pasar global. Perseroan juga memiliki program pembinaan dan pendampingan yang dapat membantu pelaku UMKM mampu menembus pasar luar negeri.