Harta Kekayaan Ganjar Pranowo Lebih dari Rp15 Miliar, Intip Rinciannya Disini
Harta Kekayaan Ganjar Pranowo
Perlu diketahui, Ganjar Pranowo pernah tidak lolos ketika mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI pada Pemilu 2004.
Akan tetapi, dia menerima tugas sebagai pengganti antar waktu untuk mengisi kekosongan kursi rekan separtainya yaitu Jakob Tobing yang terpilih sebagai Duta Besar Republik Indonesia untuk Korea Selatan.
BACA JUGA: Hotel Murah di Pontianak Rp100 Ribuan, Fasilitas Lengkap Cocok buat Staycation
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara Elektronik (e-LHKPN) pada laman Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Ganjar tercatat pertama kali menyerahkan laporan berisi kepemilikan asetnya pada 1 Januari 2010, dengan jumlah Rp1,6 miliar (Rp 1.668.826.837).
Saat itu, Ganjar masih menjabat sebagai anggota DPR RI Komisi II.
Kemudian, Ganjar Pranowo kembali menyampaikan LHKPN tahunan sebagai bentuk kewajiban seorang pejabat negara pada 11 Maret 2013.
Harta kekayaannya saat itu sebesar Rp3 miliar (Rp 3.072.281.529).
Pada 2013, Ganjar mencoba untuk maju menjadi Gubernur Jawa Tengah.
Bersama Heru Sudjatmoko, dia berhasil terpilih sebagai orang nomor satu di Jawa Tengah.
Total kepemilikan asetnya terhitung pada 4 Juli 2014 sebesar Rp3,7 miliar (Rp 3.792.595.672).
Pada Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2018, Ganjar Pranowo kembali mencalonkan diri bersama pasangannya, Taj Yasin Maimoen.