Helldy Tambah Penyertaan Modal Bank BJB Jadi Rp31 Miliar, Berharap Untung Besar Dividen

Rapat Paripurna Rapernda penyertaan modal BJB. (Uri/BantenRaya.Co.Id)
Rapat Paripurna Rapernda penyertaan modal BJB. (Uri/BantenRaya.Co.Id)

BANTENRAYA.CO.ID – Walikota Cilegon Helldy Agustian mendorong penambahan penyertaan modal di Bank Jabar Banten (BJB) senilai Rp6,54 miliar.

Hal itu disampaikan Helldy Agustian usai dirinya menghadiri acara Rapat Paripurna Penyampaian Tiga Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) usul Walikota Cilegon mengenai pemberdayaan UMKM, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat serta penyertaan modal daerah kepada PT Bank Jabar Banten (BJB), Senin 2 Okrober 2023.

Menurut Helldy, saat dirinya menjabat penyertaan modal naik dari Rp19 miliar menjadi Rp25 miliar, sehingga jika ditambahkan dividen yang didapatkan senilai Rp6,54 miliar pada 2023, maka penyertaan modal itu menjadi Rp31 miliar lebih.

Bacaan Lainnya

“Dividen diatas Rp6 miliar dari pada diambil, ditaruh lagi saja biar lebih besar lagi (dividen). Adanya Perda ini jadi plafonnya itu bisa ditambah batasan dari Rp25 miliar menjadi Rp100 juta,” katanya.

BACA JUGA: Cuaca Panas Ekstrem, Ratusan Lahan Kosong di Kota Cilegon Alami Kebakaran Sepanjang Tahun 2023

Dalam penambahan penyertaan modal, ujar Helldy, bisa hanya Rp5 miliar saja dari Rp6,54 miliar devien, atau semuanya diberikan untuk penyertaan modal.

“Pada prinsipnya melihat jika diputarkan lagi kayaknya BJB lebih menjanjikan dan efektif, sehingga kita berikan dan ingin minta plafon bisa ditambah lagi (lewat Perda),” ujarnya.

Helldy menyampaikan, upaya yang dilakukan sangat logis, sehingga nantinya bisa meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan menambah jumlah kepemilikan saham yang sekarang dimiliki hanya 0,61 persen saham di BJB.

“Kami memandang ini perlu untuk menambah kepemilikan saham, sekarang masih 0,61 persen senilai Rp25 miliar. Nantinya akan meningkat lagi Sementara itu,

Wakil Ketua DPRD Kota Cilegon Hasbi Sidik mengungkapkan, selama penambahan modal dalam kategori wajar, maka hal itu sangat sah.

“Saya kira, bagi kami sepanjang itu tidak melewati ketentuan, itu wajar saja. Kenapa harus di Perda kan, nanti dilihat dulu perjalannya,” ujarnya.

BACA JUGA: Harga Bahan Pokok di Pasar Kranggot Cilegon Relatif Stabil, Tapi Sepi Pembeli

Disisi lain, tegas Hasbi, sebelumnya juga dalam sambutan Walikota Cilegon Helldy Agustian memastikan jika keuntungan sangat potensial, semuanya juga akan dikembalikan kepada pembangunan Pemkot Cilegon.

“Tadi kan disampaikan, bahwa bank BJb merupakan bank yang sangat potensial. Penyertaan modal pun itu akan kembali untuk masyarakat,” jelasnya.

Ketua DPRD Kota Cilegon Isro Miraj menyampaikan, DPRD Kota Cilegon akan membahas dokumen Raperda tersebut.

“Selanjutnya akan dilakukan pembahasan sebagaimana ketentuan berlaku,” ujarnya.

Sebelumnya, Direktur Utama BJB Yuddy Renaldi menuturkan, bersyukur Walikota Cilegon Helldy Agustian mendukung penuh rencana penambahan modal tersebut.

“Ini akan memberikan kontribusi kepada PAD, sehingga Pak Helldy juga sangat mendukung penambahan modal,” ujarnya.

Disisi lain, pihaknya juga memiliki return yang sangat baik dan diharapkan bisa direalisasikan pada 2024 mendatang.

“Karena kami punya return yang baik, artinya memberikan kontribusi kepada PAD Kota Cilegon,” pungkasnya. *

 

Pos terkait