BANTENRAYA.CO.ID – Sebuah kasus pelecehan seksual yang melibatkan seorang influencer laki-laki menjadi perbincangan hangat setelah diunggah oleh akun TikTok @setvendarmaa pada tanggal 23 Agustus 2023.
Pengunggah video tersebut bernama Steven Darma, yang merupakan teman dari influencer yang terkena pelecehan seksual. Dirinya membagikan kronologi kejadian yang menggemparkan tersebut.
Identitas influencer yang menjadi korban pelecehan seksual ini sengaja disamarkan dalam video yang diunggah.
Namun, diketahui bahwa influencer tersebut adalah seorang pria dan memiliki popularitas yang lumayan di dunia gym.
BACA JUGA: Sudah Diangkat, Ratusan PPPK Guru di Cilegon Ternyata Belum Digaji 1 Bulan dan BPJS Kesehatan Distop
Ia memiliki tubuh yang besar dan otot yang terbentuk, menjadikannya terkenal di kalangan pecinta olahraga fitnes.
Menurut kronologi pelecehan seksual yang diungkapkan dalam video, influencer tersebut baru saja mendaftar sebagai anggota di sebuah gym yang telah memiliki beberapa cabang di wilayah tersebut.
Namun, kejadian yang menggemparkan terjadi saat ia sedang berada di toilet gym. Seorang oknum personal trainer datang ke tempat tersebut dan dengan tiba-tiba menunjukkan alat kelaminnya, membuatnya terkejut dan merasa tidak nyaman.
Yang lebih menggemparkan lagi, oknum personal trainer tersebut ternyata meminta influencer tersebut untuk juga menunjukkan alat kelaminnya.
Kejadian tersebut berulang beberapa kali, di mana oknum personal trainer tersebut bahkan meneror influencer dengan ucapan bahwa tindakan tersebut merupakan hal yang lazim dan biasa dilakukan.
Merasa risih dan tidak tahan dengan perilaku oknum personal trainer tersebut, influencer tersebut berniat untuk mengambil tindakan tegas sebelum hal tersebut merugikan lebih banyak korban.
Kasus pelecehan seksual ini juga menjadi sorotan karena dianggap sebagai bentuk pelecehan seksual yang serius dan tidak bisa diabaikan.
Meskipun Steven Darma sendiri tidak mengetahui apakah oknum tersebut adalah seorang gay atau bukan, namun tindakan pelecehan seksual yang terjadi tetap dianggap melanggar norma dan etika serta masuk dalam ranah kejahatan.
BACA JUGA: Pertanyaan Tidak Dijawab, Mahasiswa Malah Ditawar Jadi CEO oleh Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia
Kejadian ini menciptakan perbincangan luas di media sosial, menyoroti pentingnya kesadaran mengenai isu pelecehan dan perlunya tindakan pencegahan serta penindakan terhadap pelaku-pelaku yang melakukan tindakan semacam ini.
Beberapa warganet menduga korban bernama Steven Brah, namun sampai saat ini belum diketahui kebenarannya.***