Trending

Jelang Nataru 2023, Harga Bahan Pokok Merangkak Naik

Imbas melonjaknya kenaikan harga sejumlah Bapok, Arifin mengaku pendapatan per harinya pun menurun.

“Turun sekitar 30-40 persen, karena pembelinya mengurangi jumlah pembelian,” tuturnya.

Selain sayur mayur, kenaikan harga pun terjadi pada beras. Harga beras premium dikisaran Rp11.000-Rp12.000 per kg. Beras medium dikisaran Rp10.000-Rp11.000 per kg. Kenaikan harga beras dikisaran Rp500-Rp1.000.

Harga daging ayam potong pun mengalami kenaikan Rp1.000 per kg, semula Rp32.000 per kg kini menjadi Rp33.000 per kg, namun harga tersebut masih dianggap normal.

“Harga daging ayam masih normal, kalau udah nyampe Rp40.000 baru udah mahal,” ungkap Iwan.

Menurut Iwan, mendekati Nataru harga daging ayam bakal melambung. “Pasti naik, sebab banyak butuh buat natal dan tahun barusan,” katanya.

Sementara harga daging merah seperti daging sapi dan daging kerbau masih dijual Rp130.000 per kg.

“Masih stabil Rp130.000 per kilo,” kata H Aeng pedagang daging di PIR.

Salah seorang konsumen Erni mengeluhkan dengan kenaikan harga Bapok jelang Nataru 2023. Akibat kenaikan harga sayur mayur, Erni terpaksa harus mengurangi kebutuhan cabai rawit merah.

“Tadi saya cuman beli 1,5 kilo rawit merah Rp90.000. Biasanya saya beli paling dikit dua kilo. Karena pada naik ya terpaksa saya kurangi buat beli yang lain,” kata Erni.

Menanggapi hal itu, Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Dinkop UKM Perindag) Kota Serang Sukanta mengatakan, kenaikan harga bahan pokok dipicu dua hal. Pertama pasokan ketersediaan bahan pokok, dan kedua dipengaruhi faktor alam cuaca hujan, sehingga gagal panen, imbasnya persediaan barang terbatas.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
Laman sebelumnya 1 2 3 4 5 6 7Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button