BANTENRAYA.CO.ID – Nasib para honorer yang sudah bekerja 15 tahun mendapatkan angin segar untuk menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau P3K.
Pasalnya, honorer yang sudah bekerja 15 tahun akan diperjuangkan menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja atau P3K dalam rapat koordinasi atau Rakorwil III Asosiasi Pemerintah Kota seluruh Indonesia atau Apeksi.
Kabar baik, nasib honorer yang sudah bekerja 15 tahun akan diperjuangkan menjadi P3K tersebut, disampaikan langsung Walikota Cilegon Helldy Agustian saat dirinya menemui Ketua Apeksi yang juga Walikota Bogor Bima Arya.
Walikota Cilegon Helldy Agustian menemui Bima Arya untuk menyampaikan persiapan Kota Cilegon sebagai tuan rumah Rakorwil III Apeksi dan akan fokus membahas isu memperjuangkan para honorer yang sudah bekerja 15 tahun.
Dimana, semua persiapan sudah dilakukan dan Kota Cilegon siap menjadi tuan rumah Apeksi, dan akan membahas nasib para honorer yang sudah bekerja 15 tahun namun belum diangkat menjadi P3K.
BACA JUGA: Lebaran 2023 Honorer Sedih Tak Dapat THR, ASN Malah Triple Cair: THR, Gaji 13 dan TPP
Helldy menjelaskan, memastikan bahwa Kota Cilegon telah siap menjadi tuan rumah pada kegiatan para wali kota tersebut.
“Sehubungan dengan hal tersebut kami sudah mempersiapkan tinggal meminta doa restu kepada Ketua Apeksi untuk tanggal pelaksanaannya dan wajib hadir di Cilegon,” katanya, Kamis 30 Maret 2023.
Helldy menambahkan, isu strategis yang akan dibawa yakni soal honorer yang akan diperjuangkan untuk diangkat menjadi P3K.
Sebab, hal itu menjadi problem semua daerah dan kepala daerah yang ada di Indonesia.
“Tadi saya sudah sampaikan terkait tenaga honorer yang sudah 15 tahun mengabdi di Cilegon untuk menjadi P3K ternyata sulit. Itu di antara isu yang akan kita bahas di Rakorwil nanti untuk mencari jalan keluarnya,” ungkapnya.
BACA JUGA: Helldy Terima UHC Award 2023, Wapres Ma’ruf Amin Sampaikan Apresiasi
“Hal ini juga dikarenakan P3K diaturnya sama pemerintah pusat sehingga banyak honorer dari luar Cilegon yang berbondong-bondong mendaftar di Cilegon,” ujarnya.
Disisi lain, dalam perbincangannya tersebut, ujar Helldy, pihaknya ingin memastikan tanggal Rakorwil III APeksi yang akan diselenggarakan.
“Tadi juga kita sudah menentukan tanggal fix pelaksanaan, semoga tidak ada pembatalan, sehingga kita bisa segera menyebarkan undangan dan mematangkan konsep acara sehingga penyelenggaraan Rakorwil III Apeksi bisa berjalan dengan lancar,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Apeksi Bima Arya, secara teknis sudah disampaikan jika Kota Cilegon sudah menyiapkan semuanya secara baik.
“Untuk mendukung penuh penyelenggaraan Rakorwil III Apeksi di Kota Cilegon. Sudah ada koordinasi soal kesiapan tuan rumah,” ucapnya.
BACA JUGA: Tak Ada Kuota P3K, Honorer Pemprov Sedih
Soal nabis P3K, papar Bisa, akan menjadi salah satu pembahasan, karena merupakan aspirasi dari seluruh kepala daerah.
“Pertama tentang birokrasi kepegawaian bagaimana nasib dari P3K atau honorer kita ingin menyampaikan konsep dan memberikan kepastian kepada nasib mereka. Kedua, terkait dana transfer pusat ini terkait kebijakan fiskal antara pusat dan daerah,” pungkasnya.
Diketahui, Rakorwil III Apeksi yang akan digelar di Kota Cilegon bakal dihadiri oleh 25 wali kota dari lima provinsi di Indonesia, yakni Provinsi Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Yogyakarta. ***