BANTENRAYA.CO.ID – Seorang ibu rumah tangga melakukan dua aksi kejahatan sampai bobol kredit sebesar Rp800 juta.
Tidak hanya bobol kredit sebesar Rp800 juta, tapi dia juga melakukan penipuan online.
Mirisnya, aksi bobol kredit sebesar Rp800 juta tersebut dia lakukan melalui ratusan KTP tetangganya sendiri.
BACA JUGA: 6 Amalan Pembuka Rezeki yang Besar yang Bisa Dilakukan Seorang Muslim
Informasi ini dilansir bantenraya.co.id dari akun Instagram @terang_media.
Kronologi Aksi Penipuan Lewat Facebook
Kombes Pol Dwi Subagio Direktur Reskrimsus Polda Jateng menjelaskan kronologi aksi penipuan yang dilakukan pelaku secara online melalui media Facebook.
“Jadi pelaku selalu melihat dan memonitor aplikasi2 di Facebook, melihat postingan-postingan jual beli skincare, masker, bahan pangan segala macam milik seseorang yang ada di media Facebook,” kata Dwi.
BACA JUGA: Bahayanya Jembatan Bawah Tol Tangerang-Merak Tanpa Besi Pengaman
Kemudian Dwi juga menjelaskan kalau ketika ada komentar yang ingin membeli pada postingan tersebut, pelaku langsung menghubungi akun pembeli yang berkomentar tersebut.
“Saat ada yang komen, dia berlaku seolah-olah dia adalah si pemiliknya,” kata Dwi.
Kemudian Dwi juga melanjutkan bahwa setelah pembeli melakukan pembayaran, barang tidak dikirim.
BACA JUGA: 4 Tempat Terbaik dan Estetik untuk Membaca Buku Selain Perpustakaan
Ibu rumah tangga yang berinisial TDR ini tinggal di Maos Kidul, Kecamatan Maos, Kabupaten Cilacap.
Pengajuan Kredit dengan KTP Tetangga
Selain dari Facebook, pelaku juga memanfaatkan ratusan KTP tetangga untuk pengajuan kredit.
Pelaku ditangkap polisi usai bobol kredit sebesar Rp800 juta.
Rekaman yang telah mendapat lebih dari 700 likes tersebut ditanggapi juga oleh warganet.
BACA JUGA: 5 Tips Bersabar Menghadapi Ujian Hidup, Bekal untuk Lebih Kuat di Ujian Selanjutnya
Ada yang kaget dengan kondisi pelaku yang terlihatnya masih muda meski di rekamannya memakai masker.
“Masih muda woi..aduhhh..,” kata @ferryardian1992.
“Miris banget padahal masih muda banget mba. Bisa kan usaha jualan es/mie sakura gitu. Biarpun usaha kecil-kecilan yang penting halal untuk keluarga,” kata @dent_bgs.
Sementara @nenklinnanatadiwangsa_ berkomentar, “Ya Allah emak-emak kecanduan judi slot, urus aja rumahmu, anakmu, suamimu, jangan sok-sokan main judi slot, punya uang tabung buat masa depan anakmu makkkk, sedih aku bacanya, ini kalo judi slot dibiarin, pasti makin ancur emak-emak pada nongkrongin hp.”
BACA JUGA: 4 Tips Menjadi Pendengar yang Baik, Rahasia untuk Hubungan Kalian Makin Langgeng
Kepada polisi, TDR mengaku kalau dia melakukan hal tersebut lantaran kecanduan judi online slot.
Uang yang dia dapat dari hasil menipu di Facebook tersebut dia pakai untuk melakukan judi slot.
“Uang untuk judi online slot dan bayar utang,” kata tersangka dalam konferensi pers di kantor Ditreskrimsus Polda Jateng, Banyumanik, Kota Semarang.
TDR juga menyebutkan kalau dia mulai kecanduan judi online sejak 2020.***