Kekerasan Terhadap Anak Marak, Puluhan Anak Lebak Kampanyekan Stop Kekerasan dan Pelecehan Seksual

WhatsApp Image 2023 02 26 at 19.54.41

BANTENRAYA.CO.ID- Puluhan anak perwakilan dari setiap Kacamatan di Lebak mengkampayekan stop kekerasan terhadap anak saat Car Free Day (CFD) di Alun-alun Rangkasbitung, Minggu 26 Februari 2023.

Ketua Forum Anak Lebak (Foral), Reza Ramadhan mengatakan, maraknya kekerasan dan pelecahan seksual terhadap anak di Lebak membuat khawatir karena itu pihaknya menyelenggarakan kampanye stop kekerasan terhadap anak.

“Kami mengundang seluruh anak yang ada di 28 Kecamatan. Alhamdulillah sebanyak 70 peserta mau mengikuti kegiatan pada kesempatan kali ini,” katanya kepada Bantenraya.com.

Ia menjelaskan, selain memberikan edukasi kepada masyarakat tentang kewajiban menjaga anak dari tindak kekerasan kegiatan tersebut juga bertujuan untuk mengisi kekosongan anak melalui belajar serta kegiatan lainnya.

“Tujuannya untuk mengisi kekosongan anak anak melalui belajar serta kegiatan yang positif, dan bermanfaat sesuai dengan selogan kita yaitu belajar dengan hati berdaya dan berbudaya,” jelasnya.

Reza membeberkan, kegiatan ini adalah salah satu program dari forum anak lebak yaitu SESANAK (Sehari bersama anak) yang mana kita laksanakan setiap CFD.

“Selain mengundang sejumlah anak di Lebak kami juga menargetkan pada anak-anak yang sedang CFD karena disitu banyak anak yang bermain tanpa tujuan jadi kami rangkul ajak untuk belajar bareng salah satunya literasi yang mana kami kerjasama dengan perpusling Disperpus Lebak,” bebernya.

Lebih lanjut, anak-anak juga diajak untuk belajar menggambar serta bermain bersama. Menurutnya, dalam memberikan edukasi kepada anak-anak harus dibarengi dengan bermain karena dengan cara itu sebuah pengajaran yang diberikan mudah dimengerti.

“Nah saat bermain para anak mengkampanyekan kekerasan pada perempuan dan anak dengan cara demonstrasi menggunakan poster kemudian berjalan mengelilingi Alun-alun tujuannya agar orang sekitar tau apa yang kita kampanyekan atau sosialisasikan,” tandasnya.

Reza berharap, semoga dengan berlangsungnya kegiatan tersebut anak-anak Lebak bisa paham akan hak-hak anak yang perlu dipertahankan serta dilindungi.

“harapan kami setelah kegiatan ini semoga anak- anak paham dengan hak hak anak yang kami sosialisasikan,” harapnya.

Sementara itu, Wulan, salah satu anak berasal dari Kecamatan Kalanganyar mengungkapkan sangat bahagia karena mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh Foral.

“Acaranya seru. Nanti saya akan mengikuti kembali acara ini, ya emang awalnya tidak mengerti tapi moga aja nanti dibimbing supaya ngerti apa itu hak anak,” paparnya.**

Pos terkait