BANTENRAYA.CO.ID – Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Kormi) Provinsi Banten atau KORMI Provinsi Banten optimis kontingen Banten bisa masuk 5 besar di ajang Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) VII yang berlangsung di Bandung, Jawa Barat, pada 2-9 Juli 2023.
Optimisme tersebut semakin besar, setelah melihat kontingen Banten memperoleh puluhan medali dalam kurun waktu dua hari di Fornas VII.
Ketua Kontingen Provinsi Banten Jasmara Bahar mengatakan, di hari kedua pelaksanaan Fornas VII, kontingen dari Provinsi Banten sudah meraup 53 medali, terdiri dari 18 emas, 13 perak, dan 22 perunggu.
Dia mengatakan, medali itu dihasilkan oleh 16 induk olahraga (inorga), yaitu YPOK (karate) sebanyak 4 emas, 4 perak, dan 3 perunggu.
“IDCA atau Drum Corps menyumbangkan 3 emas, 2 perak dan 5 perunggu,” kata Jasmara Bahar, Rabu, 5 Juli 2023.
Inorga lain yang menyumbang medali yaitu PORPI (senam pernapasan), POGTI (panco), ALTI (lari keluarga), KBI (beepers), Perwatusi (tulang sehat), KLPI (senam lansia dan pralansia), B-Boy (semacam breakdance), KPSN (silat nusantara), barongsai, ASKI (senam kebugaran), serta Perbafi (binaraga), dan INASOC (soft gun).
“Masing-masing inorga tersebut memperoleh medali perunggu. Bahkan juga ada yang mendapat medali emas yaitu PORPI 3 emas, ALTI 1 emas, PANCO 2 emas, B-BOY 1 emas, PERWATUSI 1 emas, KPSN 1 emas, KLPI 1 emas,” jelas Jasmara yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris KORMI Provinsi Banten.
Karena perolehan medali itu, Jasmara meyakini target Provinsi Banten masuk 5 dalam Fornas VII di Jawa Barat bisa terealisasi sesuai dengan harapan.
Sebagai perbandingan, pada Fornas VI di Palembang, Banten berhasil meraih 28 medali emas. Pada Fornas VII ini meski baru di hari kedua, Banten telah meraih 18 medali emas.
“Target meraih prestasi Lima Besar insya Allah dapat tercapai.,” jelasnya.
Jasmara mengatakan, perolehan medali diyakini akan dapat terus bertambah hingga akhir pelaksanaan Fornas VII.
Sejumlah Inorga yang berpotensi menyumbangkan medali di antaranya adalah PORTINA (olahraga tradisional), KISS (skateboard), dan BMX (sepeda).
“Belum lagi dari iESPA (e-sport), ULD, POKBI, YAI, Yoga, SORTI dan Persocci,” ujar Anjas.
Ketua Kormi Banten Nuraeni sebelumnya menargetkan kontingen dari Provinsi Banten dapat masuk ke lima besar juara dalam ajang Fornas VII Jawa Barat.
Keyakinan itu didasari karena sejumlah inorga di Banten telah sering mendapatkan medali sehingga pihaknya optimis target tersebut akan dapat tercapai. ***