Menengok Harta Kekayaan Mad Romli, Mantan Wakil Bupati Tangerang yang Tajir Melintir

WhatsApp Image 2023 10 13 at 15.26.21
Mad Romli saat mengikuti kegiatan partai. (Instagram / @h.madromli)

BANTENRAYA.CO.ID – Mantan Wakil Bupati Tangerang, Mad Romli, dikenal memiliki harta kekayaan yang berlimpah.

Bahkan dalam Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara atau LHKPN, kekayaannya mencapai Rp 108 miliar.

Mad Romli sendiri telah habis masa jabatannya bersama Zaki Iskandar pada Kamis 21 September 2023 lalu, setelah memimpin Kabupaten Tangerang pada periode 2018-2023.

Bacaan Lainnya

Sebelum menjadi Wakil Bupati Tangerang, Mad Romli atau akrab disapa Haji Ombi merupakan pengusaha di bidang pengolahan limbah industri.

BACA JUGA:Pemilu Ricuh, KPU Kabupaten Pandeglang Digeruduk Massa

Mad Romli sudah memulai karir di bisnis pengolahan limbah seperti jual-beli limbah logam dan kardus sejak tahun 1994.

Dikutip dari disway.id tentang kekayaan yang dimiliki Mad Romli merupakan hasil penjualan puluhan bidang tanahnya.

Di tahun 2021, dirinya menjual 26 bidang tanah seluas 4 hektare senilai Rp 20 miliar.

“Uang dari hasil penjualan 26 bidang tanah senilai Rp 20 miliar setara cek, langsung saya laporkan LHKPN-nya ke KPK, sehingga terjadi kenaikan harta untuk LHKPN tahun 2022,” katanya.

BACA JUGA:900 Personel Polres Pandeglang Siap Kawal Pemilu 2024, Daerah Rawan Konflik Dipetakan

Meski telah menjual 26 bidang tanah, Mantan Wakil Bupati Tangerang ini mengaku masih memiliki 165 bidang tanah yang tersebar di wilayah Balaraja, Pasar Kemis, dan Kronjo.

“Jadi dulu saat saya membeli bidang tanah itu, ada masyarakat menemui saya ingin menjual tanahnya untuk ibadah haji, lalu saya beli tanahnya,” jelasnya.

Mad Romli mengaku sebagai pejabat publik, dan memiliki harta berlimpah sering kali dipersoalkan banyak pihak.

“Itu hak mereka tidak apa-apa, yang penting saya mengklarifikasi dan meluruskan. Kalau kritik boleh untuk membangun, sah-sah saja, saya tidak mempersoalkannya,” tandasnya.

BACA JUGA:Belasan Siswa SD Negeri 2 Tambakbaya Kabupaten Lebak Keracunan, Diduga dari Nasi Uduk

“Saya memiliki tanggung jawab moral untuk melaporkan seluruh harta kekayaan saya, dan sebagai pejabat publik saya tidak anti kritik, silahkan mengkritik untuk membangun,” tambahnya.***

Pos terkait