BANTENRAYA.CO.ID – Kapal KMP Royce yang berangkat dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni terbakar.
Api yang membakar Kapal KMP Royce diketahui dari salah satu bus yang ada di dek bawah kapal.
Sejumlah penumpang menceritakan kondisi kengerian saat kapal KMP Royce terbakar.
Dimana, sumber api kebakaran pada Kapak KMP Royce diduga dari salah satu bus yang terparkir di dek paling bawah.
Api yang bermula dari bus penumpang tersebut akhirnya terbakar dan mengeluarkan asap hitam pekat membuat semua penumpang panik.
Sebab, hampir seluruh dek bawah tertutup asap hitam pekat dari bus yang terbakar menutupi semua dek.
Diketahui, dek kapal paling bawah KMP Royce biasanya dijadikan tempat untuk parkir kedaraan dalam kapal penumpang.
Terutama bus penumpang, kendaraan logistik serta kendaraan roda empat pribadi.
Sapriyadi salah satu penumpang menjelaskan, jika dirinya terbangun saat adanya ibu pedagang kopi yang teriak ada bus terbakar.
BACA JUGA: Walikota Cilegon Helldy Agustian Pastikan Korban Kebakaran KMP Royce Terlayani dengan Baik
“Posisi saya ada di dek bawah karena saya ini sopir,” katanya sebagaimana dikutip BantenRaya.Co.Id dari berbagai sumber pada Sabtu 6 Mei 2023.
“Saya terbangun saat ada ibu-ibu tukang kopi yang teriak kalau ada mobil bus terbakar di dek bawah paling belakang,” ujarnya.
“Api, api ada kebakaran,” menirukan ibu penjual kopi saat berteriak di dek paling bawang.
Pria ini menjelaskan, kondisi saat dirinya bangun dek paling bawah sudah sangat pekat dengan asap.
Beberapa saat, akhirnya dirinya membangunan beberapa teman lainnya yang ada di mobil dek paling bawah.
“Yah kondisinya itu sudah asap hitam semua di dek bawah. Saya bangun dan langsung membangunkan yang lainnya,” ujarnya.
Dirinya menyampaikan, bersama kawan-kawannya lantas bergegas menuju dek paling atas.
Dimana rupanya sudah terjadi proses evakuasi terhadap para penunpang.
“Saya dan 4 teman lainnya langsung ke atas, ternyata disana sudah ada efakuasi,” ujarnya.
“Akhirnya, karena kasihan, maka kami membantu juga beberapa. Terutama ibu-ibu yang menggendong bayi,” jelasnya.
BACA JUGA:5 Korban Kebakaran KMP Royce Dirawat di Puskesmas Pulomerak, 3 Korban Dilarikan ke RSKM
Karena terburu-buru saat efakuasi, dirinya juga sudah tidak lagi berfikir soal harta benda yang ada dalam mobil.
“Enggak mikir lagi, HP dan barang lainnya ada di mobil semuanya tertinggal,” jelasnya.
Kondisi kebakaran, papar Sapritadi, membuat dirinya panik. Sebab, sebelumnya belum pernah mengalami hal tersebut sepanjang bolak balok menyeberang.
“Dengar dari cerita saja kalau ada kapal terbakar,” jelasnya.
“Sekarang benar-benar mengalami kondisi ini, panik dan tentu ngeri kalau melihat dek bawah karena asep hitam mengepul,” pungkasnya.
Diketahui, kapal KMP Royce milik PT DLM mengalami kebakaran pada pukul 15.30 WIB dari Merak menuju Bakauheni.
BACA JUGA: Gapasdap Pastikan Tak Ada Korban Jiwa dalam Kebakaran KMP Royce di Perairan Merak
Kebakaran bersumber dari dek paling bawah tepatnya yakni dari salah satu bus yang mengalami kondisi kebakaran di dalam kapal.
Dalam proses evakuasi digunakan kapal terdekat sebanyak 5 buah kapal yang berdekatan jaraknya.
Dikabarkan sebanyak 5 orang dilarikan kepuskesmas Pulomerak dan sisanya sebanyak 3 orang dilarikan ke RSKM. ***
