BANTENRAYA.CO.ID – Pasar Lama Kota Serang bakal disulap jadi pusat kuliner Kota Serang.
Pasar Lama Kota Serang bakal disulap jadi pusat kuliner ini dalam rangka menata Pasar Lama agar terlihat wajah Serang Plazanya.
Diharapkan dengan adanya pusat kuliner ekonomi di Pasar Lama makin hidup.
BACA JUGA:Pedagang Pasar Lama Kota Serang Keberatan Direlokasi ke Eks Gedung Serang Plaza
Kepala Dinkopukmperindag Kota Serang Wahyu Nurjamil mengatakan, rencana Pasar Lama disulap jadi pusat kuliner, untuk sumber destinasi, sehingga perekonomian di Pasar Lama semakin hidup.
“Jadi kalau malam mau mencari kuliner di situ di Pasar Lama,” ujar Wahyu Nurjamil, kepada Bantenraya.co.id, Kamis 8 Juni 2023.
Selain menyulap Pasar Lama, pihaknya pun berencana akan menata kuliner di Jalan Diponegoro, Kota Serang.
BACA JUGA:Los Lapak-Lapak Baru Pasar Lama Kota Serang Belum Diisi
“Mungkin ke depannya sampai ke Jalan Diponegoro. Nanti akan ditertibkan. Tapi itu rencana jangka panjang,” ucap dia.
Wahyu Nurjamil menuturkan, pusat kuliner yang akan dibangun di Pasar Lama lokasinya di awning pedagang Pasar Lama. Para pedagang yang menempati awning Pasar Lama akan direlokasi ke eks Gedung Serang Plaza.
“Ada perencanaan kami, pertama kami akan melakukan penertiban terhadap para pedagang kaki lima yang ada di sekitaran Pasar Lama itu akan kita masukkan ke dalam lorong-lorong dari blok yang ada di Pasar Lama nanti mereka dagangnya di situ,” tuturnya.
BACA JUGA:Harga Telur Pasar Lama Kota Serang Rp 32 Ribu
Wahyu Nurjamil menjelaskan, rencana menyulap Pasar Lama jadi pusat kuliner ini tentu melakukan segala perbaikan. Karena pihaknya menginginkan agar jalan yang ada di Pasar Lama itu tertib sampai ke para pedagang kelapa.
“Insyaa Allah akan kita tertibkan. Kedua pasarnya sendiri yang jual ikan, sayur segala macam itu juga kita akan tertibkan tidak ada lagi tenda-tenda, auning biru yang sekarang ada di Pasar Lama nanti akan kita tertibkan supaya mereka para pedagang masuk ke dalam,” jelasnya.
Wahyu Nurjamil mengaku pihaknya akan menata pedestarian di eks awning Pasar Lama.
BACA JUGA:Harga Telur Ayam Meroket, Walikota Syafrudin Sidak ke Pasar Lama Kota Serang
“Nanti pendestrian akan dirapikan. Ada lampu-lampu segala macam, tempat duduk, supaya terlihat keindahan tata kotanya,” kata Wahyu Nurjamil.
Wahyu Nurjamil menyebutkan, di kawasan pusat kuliner Pasar Lama nantinya akan dibangun taman dengan hiasan lampu-lampu pedestarian yang lebar dan kuliner di lorong-lorong per blok.
“Yang pasti kita bikin taman-taman, lampu-lampu, tempat duduk, pendestrian yang lebar, kuliner di lorong-lorong per blok. Kalau ini sudah masuk siapa tahu kios-kios atau ruko-ruko di pasar lama bisa juga dipakai cafe atau jajanan lain supaya ekonomi lebih hidup,” sebut dia.
BACA JUGA:Harga Bawang Merah di Pasar Lama Kota Serang Rp 45 Ribu
Wahyu Nurjamil mengungkapkan, rencana pembangunan pusat kuliner di Pasar Lama ini perencanaanya di anggaran perubahan 2023.
“Baru tahun depan pelaksanaannya mungkin nanti ada di PU pelaksanaan fisiknya, dan ini juga membutuhkan sinergitas dengan OPD yang berkaitan Dishub, Satpol PP supaya penertiban itu bukan hanya tugas dari Disperindagkop, tetapi juga dari seluruh pemangku kepentingan yang ada di Kota Serang,” terang dia.
Kepala Bidang Pasar Dinkopukmperindag Kota Serang Sugiri menerangkan, eks auning para pedagang Pasar Lama rencananya akan dibangun pedestarian yang terdapat taman, dan kuliner, sehingga terlihat wajah Serang Plazanya.
BACA JUGA:Dewan Minta Pemkot Serang Lebih Serius Tangani DBD
“Kita akan rubah lagi mudah-mudahan sama dengan daerah-daerah lain. Kami sedang buat DEDnya, nanti seperti apa insyaa Allah akan lebih baik,” katanya.
“Mudah-mudahan hal kecil ini bisa menjadi tolak ukur perubahan-perubahan dalam menata pedagang kaki lima ataupun menata pendatang pasar di Kota Serang,” tandas dia.
Sugiri mengatakan, relokasi para pedagang Pasar Lama, ini karena akan dibangun pedestarian.
BACA JUGA:THM Bandel, Pemkot Serang Ancam Cabut Izin Usaha dan Gedung
“Pedagang los yang ada di sini (auning) akan kita masukkan, karena rencananya ini akan dibikin pedestarian, biar lebih bagus lagi,” ujar Sugiri.
Sugiri menjelaskan, para pedagang basah seperti tukang ikan, ayam potong, dan lainnya, rencananya juga akan ditarik ke dalam untuk menempati eks gedung Serang Plaza.
“Pedagang basah akan kami alokasikan di los yang belakang SRPH, dan sisanya nanti kita akan relokasi yang di taman sari, supaya Taman Sari sesuai dengan fungsinya,” jelas dia.
BACA JUGA:Sekda Nanang Saefudin Akui di Pemkot Serang Masih Ada Tenaga Honorer ‘Siluman’
“Jadi nanti merelokasinya terintegrasi semua. Ini kita lagi rapikan. Los ini akan pindah ke sana, dan di depan ini akan kosong semua,” sambungnya.
Sugiri menyebutkan, jumlah pedagang yang menempati auning sebanyak 45 pedagang, yang terdiri dari pedagang kering dan pedagang basah.
“Ada 36 jadi cukup untuk memindahkan ini, karena sisanya basah untuk dipindahkan ke los yang belakang,” jelas Sugiri.
BACA JUGA:Agar Tidak Jadi Beban, Pemkot Serang Larang OPD Angkat Honorer
Sugiri belum memastikan jadwal para pedagang yang menempati auning bakal ditarik ke dalam.
Sugiri menginginkan relokasi para pedagang Pasar Lama segera ditarik ke dalam.
“Secepatnya. Ini kan lagi dibantu sama PU untuk rehab dari gedung ini. Keramik juga kita benerin. Kita juga ingin menempatkan pedagang itu pengen kita lebih layak. Ini nanti jadi pedestarian,” kata dia.
BACA JUGA:Sekda Nanang Saefudin : Honorer Penting Banget Buat Pemkot Serang
Sugiri mengungkapkan, rencana relokasi para pedagang ini sudah ada perjanjian dengan para pedagang.
“Kita sudah ada perjanjiannya terkait merelokasikan PKL ke dalam sini,” tegasnya. ***
