Bantenraya.co.id- Rifal (32), warga Desa Leuwilimus, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang tewas diamuk massa, di Pasar Banjarsari, Kecamatan Cikande, Kamis (5 september 2024). Sebelum tewas, residivis kasus pencurian sepeda motor (curanmor) itu nekat melawan warga menggunakan papan kayu.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Banten Raya, tewasnya pelaku curanmor tersebut bermula saat Rifal mencuri motor Honda Beat POP milik Suhanda (55), pedagang pisang yang berjualan di Pasar Banjarsari.
Ketika melakukan aksinya, anak pemilik sepeda motor memergoki dan mengejar pelaku yang kabur. Namun saat melarikan diri, mobil truk bermuatan hebel menghalangi jalan, sehingga pelaku berhasil ditangkap warga.
DJKA Apresiasi Pemkot Cilegon Bangun 12 Palang Pintu Kereta Api
Merasa terancam, pelaku mengambil papan kayu untuk melawan warga yang hendak menangkapnya. Warga yang kesal kemudian berhasil melumpuhkan pelaku hingga terjadi amuk massa.
Kepolisian sempat menyelamatkan pelaku, namun meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit.
Korban Suhada mengatakan jika usai berjualan pisang di Pasar Banjarsari, dirinya berniat pulang ke rumah.
Namun dirinya menyempatkan untuk membeli ikan asin di dalam pasar. Sedangkan motornya dititip di lapak anaknya yang berjualan tapai di pasar.
Harga Cabai Rawit Merah di Kota Serang Naik Menjadi Rp 60 Ribu
“Anak saya Sulastri (35) melihat motor saya dibawa orang. Terus anak saya teriak, itu motor bapak saya, itu motor bapak saya. Terus teriak maling,” katanya kepada awak media.
Suhada menjelaskan, warga, pedagang, maupun pengunjung pasar yang mendengar teriakan itu langsung mengejar pelaku.
Pelaku sempat berusaha kabur menggunakan motornya, tapi gagal lantaran terhalang oleh truk yang mengangkut hebel.
“Pelaku mengambil papan kayu dan mencoba menyerang warga, namun ketangkap hingga membuat warga marah (diamuk massa),” jelasnya.
Andra Soni-Dimyati Menyapa Pendukungnya Usai Daftar ke KPU Banten
Suhada mengungkapkan, pelaku yang sudah tak sadarkan diri, kemudian dibawa anggota Polsek Cikande yang datang ke lokasi setelah menerima laporan.
Namun saat membawanya ke rumah sakit, pelaku meninggal dalam perjalanan. “Kata polisi meninggal,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko membenarkan adanya pelaku curanmor yang tewas setelah jadi korban amuk massa.
Dari keterangan yang didapat, warga tersulut emosi karena pelaku menyerang menggunakan papan kayu.
Andra-Dimyati dan Airin-Ade Daftar Hari Ini ke KPU Banten
“Pelaku diketahui sebagai residivis kasus pencurian. Dari tangan pelaku, petugas juga mengamankan 2 buah kunci T,” katanya.
Terpisah, Sumiarti (46), kerabat pelaku mengatakan jika keluarga telah ikhlas dengan kejadian yang menewaskan Rifal.
Sebab, peristiwa itu terjadi karena kesalahan yang dilakukan oleh kerabatnya itu.
“Kami dari keluarga meminta kepolisian untuk tidak melakukan autopsi dan akan segera diurus untuk dimakamkan,” kata perempuan asal Desa Cikande, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang. (darjat)