BANTENRAYA.CO.ID – Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoumperindag) Kabupaten Serang memastikan stok pupuk subsidi aman sampai akhir tahun.
Hal itu disampaikan Kepala Diskoumperindag Kabupaten Serang Adang Rahmat usai meninjau Gudang Pupuk Lini III di Sumur Pecung, Kota Serang.
“Tujuan dari pengawasan ini untuk memastikan penyaluran pupuk subsidi ini tepat sasaran dan sampai kepada para petani. Untuk stok khusus di Kabupaten Serang seperti yang disampaikan penanggung jawab gudang mencukupi dan tidak kekurangan untuk satu tahun ke depan,” ujar Adang, Kamis 8 Juni 2023.
BACA JUGA: Alokasi Pupuk Urea Tahun Depan Belum Jelas
Ia menjelaskan, dalam pengawasan itu pihaknya melibatkan Kejaksaan Negeri (Kejari) Serang, Polres Serang Kota, dan para distributor.
“Kita pengen permasalah yang selama ini ada di distributor bisa segera dimusyawarahkan dan ditindaklanjuti,” katanya.
Disoal terkait seringnya ada keluhan dari para petani yang kesulitan mendapatkan pupuk subsidi, Adang memastikan persoalanya pada data yang perlu dilakukan perbaikan sehingga pertani tidak lagi kekurangan pupuk.
BACA JUGA: Mobil Ambulans Desa di Kabupaten Serang Terjun ke Jurang, Begini Kondisi Supirnya
“Sekarang ini pengajuan datanya melaui e-katalog. Kita selalu mengawasi di tingkat distributor dan di agen-agen,” tuturnya.
Account Executive (AE) Gudang Pupuk Lini III yang juga penanggungjawab pengawas Kabupaten Serang, Kota Serang, dan Kota Cilegon Ifan Alifarizki mengungkapkan, pihaknya menyiapkan alokasi pupuk di gudang karena pada bulan Mei dan Juni sedang musim tanam.
BACA JUGA: Komisi I DPRD Kabupaten Serang Pertanyakan Penanganan Kasus Perusakan Segel THM Cafe DN
“Untuk satu tahun ke depan cukup. Untuk pendistribusian kita langsung inisiatif sendiri dan tidak menunggu permintaan karena kita ada namanya APG (aplikasi gudang). Stok sampai kemarin sore (7/6) untuk urea ada 4.796 ton dan NPK 1.419 ton. Kalau harga sesuai HET (harga eceran tertinggi) urea Rp2.250 per kilogram dan NPK Rp2.300 per kilogram,” katanya.***
