Perputaran Ekonomi Penjualan Hewan Kurban Capai Rp621 Miliar

Bantenraya.co.id– Dinas Pertanian Provinsi Banten memperkirakan perputaran ekonomi dari penjualan hewan kurban di Provinsi Banten pada tahun 2024 ini bisa mencapai Rp621 miliar.

Pada tahun ini, kebutuhan hewan kurban di Provinsi Banten mencapai 86.880 ekor.

Sekretaris Dinas Pertanian Provinsi Banten Sobirin mengatakan, pada tahun 2024 ini potensi pemotongan hewan

kurban jenis sapi sebanyak 23.669 ekor dengan potensi perputaran ekonomi mencapai Rp414.208 miliar.

DLHK Serahkan Penanganan Sampah Teluk Labuan ke Pemkab

Sedangkan potensi pemotongan kerbau sebanyak 1.055 ekor dengan perputaran ekonomi mencapai Rp21.097 miliar.

Untuk kambing, potensinya sebanyak 30.430 ekor dengan potensi ekonomi mencapai Rp91.291 miliar, dan domba sebanyak 31.726 ekor dengan potensi perputaran ekonomi mencapai Rp95.177 miliar.

“Angka Rp621 miliar itu berasal dari asumsi harga sapi potong sebesar Rp17 juta, kerbau Rp20 juta, serta kambing dan domba masing-masing Rp3 juta,” katanya.

Sobirin mengungkapkan, untuk kebutuhan hewan jenis sapi sebanyak 4.856 ekor, tersebar di Kabupaten Pandeglang sebanyak 78 ekor, Lebak 171 ekor,

Harga Bawang Merah di Kota Serang Turun Menjadi Rp 60 Ribu Per Kilogramnya

Kabupaten Tangerang 1.043 ekor, Kabupaten Serang 725 ekor, Kota Tangerang 2.572 ekor, Kota Cilegon 43 ekor, Kota Serang 198 ekor dan Kota Tangsel 25 ekor.

Sementara kebutuhan kerbau sebanyak 429 ekor, tersebar di Kabupaten Pandeglang 133 ekor, Lebak 120 ekor,

Tangerang 20 ekor, Serang 117 ekor, Kota Tangerang 1 ekor, Kota Cilegon 15 ekor, Kota Serang 23 ekor, dan Kota Tangsel kosong.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
1 2 3Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button