Progres Tol Seksi II Baru 21,73 Persen

6193b64c7f064

SERANG, BANTEN RAYA- Progres pembangunan Tol Serang-Panimbang (Serpan) Seksi II dari Rangkasbitung hingga Cileles baru mencapai 21,73 persen. Sebab, pihak pelaksana proyek mendapatkan sejumlah kendala dari pembebasan lahan hingga penolakan warga.

Seperti diketahui, pembangunan Tol Serpan sendiri dimulai sejak 2017 dengan panjang mencapai 83,67 kilometer. Tol akan terbagi dalam tiga seksi. Seksi I dari Serang-Rangkasbitung sepanjang 26,5 kilometer. Seksi II Rangkasbitung-Cileles sepanjang 24,1 kilometer. Seksi III Cileles-Panimbang sepanjangan 33 kilometer.

Tol dilengkapi dengan tujuh interkoneksi simpang susun. Ketujuh akses itu terdiri atas Simpang Susun Petir, Cikeusal, Rangkasbitung, Cikulur, Bojong, Cileles dan Pagelaran. Untuk Seksi I telah diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Selasa 16 November 2022.

Bacaan Lainnya

Manajer Bidang Pengembangan Sistem dan Usaha PT Wijaya Karya Serpan Muhammad Albagir mengatakan, setelah rampung dan telah mengoperasikan Tol Serpan Seksi I, kini pihaknya menggarap pembangunan untuk Seksi II. Hingga saat ini, progress pembangunan di Seksi 2 masih di bawah 30 persen.

“Untuk Seksi II sampai dengan saat ini (kemarin) progres sudah mencapai 21,73 persen,” ujarnya saat dihubungi wartawan, Minggu (13/3).

Ia menuturkan, dalam proses pembangunan Tol Serpan Seksi II pihaknya menghadapi sejumlah kendala. Diantaranya adalah pada proses pembebasan lahan lantaran adanya sengketa, konsinyasi hingga masih adanya penolakan warga. “Namun secara umum semua lahan bisa di Konstruksi dan tidak ada kendala berat,” katanya.

Diungkapkan Albagir, pihaknya terus berupaya agar proses pembangunan Seksi 2 yang menjadi tanggung jawab badan usaha bisa rampung sesuai jadwal pada 2023. Diharapkan bisa rampung bersamaan dengan Seksi III yang akan dibangun oleh pemerintah. “Cukup sporadis, detailnya nanti aku tanyakan ke tim teknisnya,” tuturnya.

Sementara untuk progress pembangunan Seksi III, hingga saat ini pihaknya masih menunggumu surat perintah mulai kerja (SPMK) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). “Untuk Seksi 3 sampai dengan saat ini kita masih monitoring terkait SPMK-nya dari Kementerian PUPR,” ungkapnya.

Wakil Gubernur (Wagub) Banten Andika Hazrumy mengusulkan agar Tol Serpan bisa dilanjutkan hingga Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak. Hal itu diyakini akan semakin memajukan sektor pariwisata, khususnya di wilayah Banten selatan. Menurut Andika, aksesibilitas berupa jalan yang baik kondisinya dan dapat diakses dengan cepat sebagai faktor utama yang dapat memajukan sektor pariwisata.

“Ini agar akses yang bagus berupa jalan tol itu bisa juga menyambungkan bukan hanya ke wilayah pantai selatan di Pandeglang, tapi juga bisa sampai ke wilayah Kabupaten Lebak,” ujarnya.

Mantan anggota DPR RI itu mengaku, usulan tersebut disampaikan saat dirinya mendampingi Presiden Jokowi mengunjungi Banten belum lama ini. Diungkapkannya, Jokowi menyambut baik usulan tersebut. Jokowi diceritakannya akan mempertimbangkan usulan tersebut dan membahasnya bersama jajarannya di pemerintah pusat.

“Jadi memang sehari sebelumnya Pak Gubernur (Gubernur Banten Wahidin Halim) juga sudah menyampaikan usulan tersebut ke Pak Presiden saat mendampingi beliau meresmikan Tol Serpan Seksi I,” katanya. (dewa)

Pos terkait