PANDEGLANG – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pandeglang menyatakan sikap konsisten mendukung kepempinan Hendry Ch Bangun, Ketua Umum PWI Pusat. Pernyataan sikap dilakukan setelah sebelumnya ada upaya untuk melengserkan Ketua Umum PWI Pusat lewat Kongres Luar Biasa (KLB).
Diketahui KLB tersebut tidak memenuhi ketentuan dan Kemenkum HAM hingga kini tetap mencatat tidak ada kepengurusan PWI Pusat kecuali pimpinan Hendry Ch Bangun.
Ketua PWI Pandeglang Yanadi mengatakan, apa yang terjadi di tubuh PWI pusat merupakan dinamika organisasi dan bagus sebagai bahan pembelajaran etika organisasi. “Kami bersyukur dinamika itu selesai tentunya dengan langkah-langkah tepat oleh Ketua Umum PWI Pusat untuk menyalamatkan organisasi.
Sebagai bukti konkrit kami sebagai bagian dari keluarga besar PWI Banten juga sudah meneken pakta integritas konsisten mengakui Pak Hendry,” kata Yanadi, usai rapat pengurus di Sekretariat PWI Pandeglang, Jumat (25/10).
Namun demikian Yanadi mempersilakan jika ada pengurus atau anggota PWI Pandeglang yang punya paham berbeda untuk tidak aktif di PWI Pandeglang. “Di alam demokrasi semua orang bisa mengambil peran dan jalannya sendiri. Namun kebersamaan dan soliditas untuk nama besar PWI harus tetap diutamakan. Bagaimanapun PWI merupakan organisasi pers besar yang oleh masyarakat diharapkan peran-perannya,” jelasnya.
Ditempat yang sama, anggota PWI Pandeglang Agus Lani mengapresiasi langkah Ketua PWI Pandeglang mengambil sikap tegas menyikapi dinamika organisasi. “Memang tidak ada dualism di PWI Pusat sehingga Ketua Umum yang ada saat ini sah dan konstitusional,” tegasnya. **