Trending

Sebut Tak Ada yang Cantik di Desa Kayangan, Mahasiswi KKN UNRAM Diusir Warga

BANTENRAYA.CO.ID – Kontroversi muncul setelah seorang mahasiswi KKN Universitas Mataram (Unram) 2023 bernama Ni Wayan Apriliani Putri di Desa Kayangan, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara membuat pernyataan kontroversial.

Melalui Instagram Story, Ni Wayan Apriliani Putri menyebut bahwa tidak ada wanita cantik di Desa Kayangan.

Pada awalnya, Ni Wayan Apriliani Putri dan beberapa rekan mahasiswa KKN dipanggil oleh seorang bapak yang tidak disebutkan namanya untuk datang ke rumahnya pada jam 2 siang, padahal seharusnya mereka diundang pada jam 4 sore.

Merasa dipercepat, perasaan keberatan muncul di antara Ni Wayan Apriliani Putri dan salah satu temannya, yang merasa dianggap sebagai bunga desa atau kembang Desa Kayangan.

BACA JUGA: Gemezzz Banget! Berikut 5 Rekomendasi Hotel Murah di Garut Kota Rp60 Ribuan, Cocok untuk Staycation Liburan Anak

Pernyataan tersebut menjadi polemik di kalangan masyarakat, terutama warga Desa Kayangan dan sekitarnya.

Pernyataan yang menyiratkan bahwa tidak ada wanita cantik di desa tersebut menjadi sorotan dan banyak yang merasa tersinggung oleh ucapan tersebut.

Reaksi marah dari masyarakat Desa Kayangan pun berujung pada serbuan ke akun resmi KKN Unram Desa Kayangan, yaitu @kkn.desakayangan2023.

Banyak warga dan masyarakat Indonesia yang memberikan komentar dan reaksi atas pernyataan kontroversial tersebut.

BACA JUGA: Kumpulan Ucapan Hari Puisi Indonesia 2023 untuk Mengenang Jasa Chairil Anwar, Penuh Makna dan Menyentuh Hari

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
1 2 3Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button