BANTENRAYA.CO.ID – tak tinggal diam Kepala Staf Presiden Moeldoko sebut Rocky Gerung robot tak berhati setelah diduga menghina Presiden Jokowi dengan sebutan “bajingan tolol”.
Moeldoko mendukung penuh Rocky Gerung dilaporkan ke pihak kepolisian usai mengkritik keras yang diduga kepada Presiden Joko Widodo dengan sebutan “bajingan tolol”.
Sebelumnya diduga kritik pedas oleh Rocky Gerung membuat geger publik pada saat orasi di kalangan para buruh dengan sebut Jokowi “bajingan tolol”.
Dalam orasinya Rocky mengkritik proyek ibu kota negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur yang berusaha dipertahankan Jokowi sebagai sebuah legasi.
BACA JUGA : Pengumuman Tahap 2 PPDS UNAIR Semester Gasal 2023, Berikut Link Hingga Jadwal Lengkapnya Disini!
Dikutip Bantenraya.co.id dari kanal youtube Rocky Gerung Official iya menilai jokowi mempertahankan legasinya yang masih mondar-mandi ke China untuk IKN.
“Begitu Jokowi kehilangan kekuasaannya, dia jadi rakyat biasa, enggak ada yang peduli nanti. Tetapi, ambisi Jokowi adalah mempertahankan legasinya, dia masih pergi ke China buat nawarin IKN,” kata Rocky.
Rocky mengatakan menjelang pemilu Jokowi sibuk mondar-mandir dari satu koalisi ke koalisi lain untuk mencari kejelasan nasib legasinya itu.
Selain itu Rocky menilai Jokowi hanya memikirkan nasibnya sendiri, bukan memikirkan kepentingan buruh.
BACA JUGA :Susah Move On? Begini Tips dan Trik Melupakan Mantan dari Psikolog
“Presiden Jokowi tidak pernah peduli permintaan buruh. Dia berupaya untuk menunda pemilu karena dia belum dapat kesepakatan dari ketua-ketua partai siapa yang akan melindungi dia ketika dia lengser,” ujarnya.
Bahkan Rocky Gerung sebut Bajingan tolol yang diduga pernyataan tersebut untuk Presiden Jokowi hingga sebut dia pengecut.
“Itu bajingan yang tolol, kalau dia bajingan pintar dia mau terima berdebat dengan Jumhur Hidayat. Tapi bajingan tolol itu sekaligus bajingan yang pengecut. Ajaib, bajingan tapi pengecut,” kata Rocky.
Lantas penyataan yang dibuat oleh Rocky Gerung saat orasi dihadapan buruh itu viral dan banyak netizen yang mengomentari dengan pedas.
BACA JUGA :RS Polri Akan Perbaiki Kondisi Umum Sultan Rifat, Salah Satunya Berat Badan
Selain itu juga Relawan Jokowi yang tak terima Jokowi dihina oleh Rocky Gerung melakukan aksi dan melaporkan ke Polda Metro Jaya pada kamis 3 Agustus 2023.
Bahkan kepala staff presiden Moeldoko mendukung penuh untuk melaporkan Rocky Gerung ke pihak berwajib.
“Ya sangat tepat, sangat tepat dan saya dukung sepenuhnya untuk itu,” kata Moeldoko.
“Kalau perlu Moeldoko yang akan laporkan,” tambahnya.
BACA JUGA :10 Fakta Teratas tentang Jerapah, Salah Satunya Terancam Punah
Moeldoko lantas mengibaratkan Rocky seperti robot yang tak memiliki hati. ia membuat pernyataan robot yang terlihat pintar namun tak memiliki hati.
“Si robot itu? Anda bisa bayangkan kalau robot ya pintar, punya otak tapi enggak punya hati, kalau menurut saya sih itu,” kata dia.
Moeldoko melihat kritik Rocky itu sudah tergolong menyerang pribadi presiden dan tak bisa ditoleransi. Karenanya, ia berharap penegak hukum dapat mengambil langkah sesuai aturan berlaku.
Moeldoko selaku mantan Panglima TNI ini juga menekankan dalam bernegara sudah ada aturannya dan tak boleh sembarangan. Ia juga mengingatkan agar jangan ada yang coba mengganggu presiden.
BACA JUGA :SUNGGUH MIRIS! Satpam Aniaya Ketua DPC Partai Perindo Pademangan Hingga Meninggal Dunia!
“Saya sebagai prajurit biasa mempertaruhkan nyawa di medan perang tanpa kalkulasi apalagi menghadapi situasi seperti ini biasa. Jadi jangan coba-coba mengganggu Presiden,” kata Moeldoko.
“Saya ingin mengingatkan tugas yang melekat di Kepala Staf Presiden adalah menjaga kehormatan presiden. Jangan main-main itu. Sekali lagi saya ulangi jangan main-main. Kalau bersinggungan dengan itu saya akan berdiri paling depan itu,” Lanjutnya.***
