Tarif Angkutan Umum Jadi Sumber Inflasi Tertinggi di Kota Serang, Penyebabnya Bawa-bawa Pemerintah Pusat
BANTENRAYA.CO.ID – Tarif angkutan umum jadi sumber inflasi tertinggi di Kota Serang.
Tingginya angka inflasi angkutan umum imbas dari kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan paska mudik Lebaran Idul Fitri tahun 2023.
Untuk angka inflasi di Kota Serang sendiri pada Mei 2023 ini tercatat 4,91 persen.
BACA JUGA:Tarif Angkot Picu Inflasi Kota Serang, Pemprov Siapkan Bus Sekolah
Asisten Daerah (Asda) II Kota Serang Yudi Suryadi mengatakan, Pemkot Serang tidak bisa mengendalikan angka inflasi dari sektor tarif angkutan umum, karena yang mengatur harga BBM kewenangan pemerintah pusat.
“Jadi sulit seperti BBM. Kecuali yang bisa daerah tekan. Misalnya kita melakukan operasi pasar untuk menekan inflasi. Tapi untuk yang sifatnya pusat ya kita tidak bisa begitu,” ujar Yudi Suryadi, kepada wartawan, Kamis 18 Mei 2023.
Yudi Suryadi mengaku, Pemkot Serang sudah berupaya mengendalikan inflasi di sektor tarif angkutan umum dengan membuat aturan satu tarif Angkutan Kota (Angkot).
BACA JUGA:Tekan Inflasi Pemkot, Pemprov, BI Tanam Cabai
Dengan adanya aturan satu tarif ini, lanjut Yudi Suryadi, akan menjadi patokan pengusaha dan penumpang dalam memberikan tarif.
“Cuman kita di awal tahun sudah mulai dengan memberikan kebijakan tarif angkot supaya masyarakat tidak bimbang, karena kenaikan BBM dan tidak liar tarifnya,” katanya.
Yudi Suryadi mengaku akan mendorong setiap OPD, dan setiap kelurahan untuk bekerjasama menggalakkan gerakan menanam cabai dan bahan pokok secara mandiri.